Polwan Berparas Cantik di Malang Jadi Berita

Hutomo Dwi

Konflik antara angkutan konvensional dengan angkutan berbasis aplikasi online mungkin telah berlalu beberapa waktu lalu di Ibukota Jakarta. Namun gerakan ini tengah memanas di daerah seperti Malang dan Bandung. Beberapa saat yang lalu aksi demo mogok angkutan konvensional juga terjadi di Tangerang namun hari ini akhirnya demo tersebut usai karena telah dicapainya kesepakatan antara pemerintah dengan paguyuban angkutan konvensional.

Sementara itu di Kota Malang, demo mogoknya angkutan konvensional hingga hari ini masih berlanjut. Oleh sebab itu untuk menunjukkan solidaritas, Warga Malang berbondong-bondong menjadi relawan untuk memberi tumpangan bagi warga yang membutuhkan transportasi. Tindakan ini disebut sebagai #NebengMalang dan sempat menjadi viral di internet.

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=221235434892904&set=pb.100010193475335.-2207520000.1489105421.&type=3&theater

Ada yang unik dari aksi mogok massal sopir angkutan kota konvensional di Kota Malang, di antara para relawan terdapat sesosok Polisi Wanita (Polwan) cantik yang mencuri perhatian. Polwan tersebut adalah Bripda Tenia Puspitaningtyas, anggota penyidik Polres Kota Malang.

Tenia sejak hari Rabu kemarin menjadi ojek yang mengantarkan anak-anak sekolah dan pulang sekolah. “Saya kemarin pakai sepeda motor keliling sesuai permintaan penumpangnya. Tapi hari ini pakai mobil,” kata Tenia di Depan Stasiun Kota Baru Kota Malang, seperti dikutip dari Merdekacom, Jumat (10/3/2017).

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=224942961188818&set=pb.100010193475335.-2207520000.1489105420.&type=3&theater

Tenia sejak Senin menjalankan tugas mengawal bis sekolah, tetapi sejak Selasa menggunakan sepeda motor. Tania yang sudah biasa menyetir kendaraan roda empat, akhirnya diminta menyopiri mobil milik Sekretariat DPRD Kota Malang. “Ini kan ada mobil milik DPRD, tetapi tidak ada yang menyopiri, akhirnya saya jalankan,” katanya.

Tenia sendiri terlibat dalam aksi #NebengMalang karena merasa terpanggil untuk membantu masyarakat yang membutuhkan transportasi mendadak dan memiliki urusan yang tak bisa ditunda. “Kasihan kan mereka di jalan menunggu lama. Saya bisa menyetir ya saya membantu, di samping menjalankan tugas sebagai petugas polisi.” tutupnya.

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=264147653935015&set=pb.100010193475335.-2207520000.1489105420.&type=3&theater

Tenia Puspitaningtyas sendiri pernah mengenyam pendidikan di Kota Jombang dan juga sebuah universitas islam di Kota Malang. Penyidik Polresta Malang ini menempuh Ilmu hukum di masa kuliahnya.

Buat kamu yang tinggal di Malang mungkin masih memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Polwan cantik ini. (tom)

Bagikan:

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.