Pemerkosaan anak di bawah umur oleh para pedofilia kini semakin banyak terjadi. Tak hanya di Indonesia saja, di negara-negara lain juga sering terjadi kasus serupa, seperti yang dialami oleh kakak beradik kembar ini.
Dilansir Daily Mail, Senin (2/6/2014), Tracy Brown dan saudara kembarnya Rachel Steadwood, yang kini berusia 38 tahun, mengaku telah diperkosa oleh pamannya sendiri ketika mereka masih sangat kecil, yaitu ketika masih berusia 6 tahun. Saat itu mereka tinggal dengan bibi mereka, seorang wanita yang sangat baik dan sudah dianggap seperti ibu sendiri. Namun suami bibi mereka yang bernama John McCallum menghancurkan masa kecil Tracy dan Rachel.
“Dia adalah manusia yang jahat, dia binatang, dia seorang pedofilia. Bahkan penjara terlalu baik untuknya,” ujar Tracy Brown, salah satu korban. Diperkosa saat umur mereka 6 tahun, mereka jelas belum mengetahui apa yang terjadi, yang mereka tahu adalah kejadian itu menyakitkan. “Saya ingat waktu itu organ intim saya berdarah, dan saya menangis hebat setelah kejadian itu,” aku Tracy.
Tracy menceritakan bahwa paman mereka bretingkah laku normal di depan bibi dan orang-orang lain, namun sebenarnya di balik itu semua, sang paman terus melakukan pemerkosaan. Sang paman akhirnya bercerai dari bibi si kembar, dan saat itu usia Tracy dan Rachel 13 tahun. Lebih dari 7 tahun mereka mengalami pemerkosaan yang berulang.
“Saat itu saya tidak cukup kuat dan berani melawannya. Saya takut jika saya bercerita, maka saya akan menghancurkan hidup semua orang, termasuk bibi Mary,” ujar Tracy. Saat itu Tracy bahkan tidak tahu bahwa saudara kembarnya mengalami nasib yang sama.
Gara-gara pemerkosaan itu, Tracy mengalami trauma dan depresi yang cukup berat, serta baru mengetahui kalau saudara kembarnya juga mengalami hal yang sama 17 tahun kemudian. “Kami tidak pernah membicarakannya. Aku sangat sedih dan hancur saat tahu yang sebenarnya,” lanjut Tracy.
“Dia (paman mereka) sudah mengambil kehidupan saya,” ujar Tracy, “Dia menempatkan saya dalam gelap, namun sekarang saya sudah keluar dari kegelapan itu dan akan menjalani kehidupan saya kembali,” lanjutnya.
Tracy juga mengatakan bahwa saudara kembarnya, yang mengalami nasib yang sama, menjadi penguat untuk melanjutkan hidup mereka. (tom)
