STORY: Wanita Rusia Perkosa Perampok Tokonya

Hutomo Dwi

Kasus pemerkosaan selama ini biasanya menimpa kaum hawa atau wanita. Meski demikian, ternyata ada sejumlah kasus pemerkosaan terjadi dengan pria sebagai korban, yang artinya wanita memerkosa pria.

Menurut catatan para ahli penelitian tentang pemerkosaan, pemerkosaan terhadap pria baru dilakukan sekitar 30 tahun lalu. Jarang juga ada laporan mengenai pemerkosaan pria. Menurut psikolog Dr Srah Crome hanya satu dari 10 kasus pemerkosaan terhadap pria yang dilaporkan. Salah satu kasus pemerkosaan terhadap pria seperti yang terjadi di Rusia berikut ini.

Seorang penata rambut perempuan di Kota Meshchovsk, Rusia, berhasil melumpuhkan seorang pria yang mencoba merampok tokonya. Dia lalu memerkosa pria itu selama tiga hari di ruang peralatan. Kejadian itu berlangsung pada Sabtu 14 Maret 2009, ketika hari beranjak sore. Seorang pria bersenjata bergegas masuk ke sebuah toko dan meminta hasil pendapatan toko hari itu.

Para karyawan dan pengunjung toko itu ketakutan dan sepakat menuruti permintaan pria itu. Tapi ketika perempuan pemilik toko bernama Olga, 28 tahun, itu hendak memberikan uang pendapatannya kepada si perampok dia meninju pria itu hingga terjatuh lalu mengikatnya kuat-kuat dengan kabel pengering rambut. Dilansir dari Russia Today, Kamis (2/10/2014), pria bernama Viktor itu tidak tahu kalau wanita pemilik tokonya adalah pemegang ban kuning karate.

Olga lalu menyekap Viktor di dalam ruang peralatan dan mengatakan kepada para karyawannya dia akan menelepon polisi.

Saat semua karyawan sudah pulang dia lalu mendatangi Viktor dan meminta dia melepas celana. Dia mengancam akan menyerahkan pria itu ke polisi jika menolak permintaannya. Setelah itu Olga memerkosa Viktor selama tiga hari. Dia mengikat pria itu ke radiator dengan borgol warna pink lalu memberinya minum obat kuat Viagra.

Setelah dilepaskan oleh Olga, Viktor langsung menuju rumah sakit karena penisnya sakit. Setelah itu dia pergi ke polisi. Ketika polisi menangkap Olga dia mengakui perbuatannya.

“Dasar bajingan,” kata dia. “Betul kami berhubungan seks beberapa kali. tapi saya membelikan dia celana jins baru, memberinya makan, dan bahkan saya memberinya uang USD 30 saat dia pergi,” jelasnya.

Setelah itu Olga menulis surat kepada polisi dengan mengatakan pria itu mencoba merampok tokonya. Kedua orang itu bisa dipenjara. Olga bisa dituntut kasus pemerkosaan dan Viktor kasus perampokan. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.