Apa yang ada di benak Anda ketika melintas seorang pengemis di depan Anda kemudian meminta seribu atau dua ribu receh dari kantong Anda? Apakah Anda akan langsung memberik mereka uang atau merennungkan sebenarnya apa yang akan dilakukan pengemis tersebut setelah mendapatkan uang dari Anda?
Sebagian orang pasti berpikir sia-sia jika memberi kepada pengemis karena uang tersebut belum tentu digunakan untuk kelangsungan hidup mereka, atau membuat seorang pengemis jadi pemalas karena tidak mau bekerja.
Seorang artis Youtube bernama John Paler Lin menemukan cara membuktikan apa yang dilakukan seorang pengemis setelah mendapatkan pemberian dari seseorang.
Dikutip dari Vemale (Minggu, 18/1/2015), John sendiri yang memberikan uang tersebut kepada pengemis. Kemudian Lin mengikuti apa yang dilakukan pengemis itu selanjutnya dan betapa terkejut Ia setelah melihat apa yang dilakukan pengemis itu.
JPengemis yang diketahui bernama Benjamin itu membawa satu tas plastik besar berisi belanjaan. Secara diam-diam John terus mengikuti Benjamin. Benjamin kemudian menghampiri orang-orang yang berada di taman san kemudian membagikan makanan ringan kepada orang-orang di taman yang keadaannya jauh lebih baik darinya.
Seakan ingin memastikan apa yang dilihatnya benar, John menghampiri Benjamin yang tengah membagikan makanan. Benjamin nampak kaget setelah bertemu lagi dengan orang yang telah memberinya uang. Namun kemudian Ia berubah santai ketika John meminta untuk mengobrol sebentar dengannya.
Ketika ditanya bagaimana kehidupan pribadinya, menceritakan sedikit bahwa orangtuanya telah meninggal. Kemudian, hidupnya kacau dan keluar dari pekerjaan lamanya hingga akhirnya menjadi tuna wisma. Baginya berbagi pada sesama itu penting awalau dirinya sendiri sedang dalam keadaan membutuhkan bantuan orang lain. Benjamin mengatakan tidak semua tuna wisma itu pemalas, terkadang ada orang yang memilih jadi tuna wisma karena sedang mencari jalan sendiri bagi hidupnya. Selama menjadi tuna wisma bukan berarti tidak bisa bermanfaat bagi sesama, tuturnya.(dea)
