Don't be Captious

Taman Nasional Terbesar di Asia Tenggara Ada di Indonesia

Hutomo Dwi
Hutomo Dwi
Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Mungkin kamu tahu kalau di luar negeri ada taman nasional yang berisikan berbagai macam flora dan fauna langka. Namun tahukah kamu kalau ternyata di Indonesia juga memiliki taman nasional? Bahkan taman nasional di Indonesia ini diklaim sebagai taman nasional terbesar di Asia Tenggara lho. Di mana itu?

Taman itu adalah Taman Nasional Lorentz, yang berada di Papua. Taman nasional ini merupakan perwakilan dari ekosistem terlengkap untuk keanekaragaman hayati di Asia Tenggara dan Pasifik. Kawasan ini juga merupakan salah satu diantara tiga kawasan di dunia yang mempunyai gletser di daerah tropis. Membentang dari puncak gunung yang diselimuti salju (5.030 meter dpl), hingga membujur ke perairan pesisir pantai dengan hutan bakau dan batas tepi perairan Laut Arafura.

Taman Nasional Lorentz (Dephut)
Taman Nasional Lorentz (Dephut)

Dilansir jadiBerita dari situs Departemen Kehutanan Indonesia, Taman ini berisikan 34 tipe vegetasi diantaranya hutan rawa, hutan tepi sungai, hutan sagu, hutan gambut, pantai pasir karang, hutan hujan lahan datar/lereng, hutan hujan pada bukit, hutan kerangas, hutan pegunungan, padang rumput, dan lumut kerak. Jenis-jenis tumbuhan di taman nasional ini antara lain nipah (Nypa fruticans), bakau (Rhizophora apiculata), Pandanus julianettii, Colocasia esculenta, Avicennia marina, Podocarpus pilgeri, dan Nauclea coadunata.

Salju di puncak Jayawijaya (Detik)
Salju di puncak Jayawijaya (Detik)

Jenis-jenis satwa yang sudah diidentifikasi di Taman Nasional Lorentz sebanyak 630 jenis burung (± 70 % dari burung yang ada di Papua) dan 123 jenis mamalia. Jenis burung yang menjadi ciri khas taman nasional ini ada dua jenis kasuari, empat megapoda, 31 jenis dara/merpati, 30 jenis kakatua, 13 jenis burung udang, 29 jenis burung madu, dan 20 jenis endemik diantaranya cendrawasih ekor panjang (Paradigalla caruneulata) dan puyuh salju (Anurophasis monorthonyx). Sementara satwa mamalia tercatat antara lain babi duri moncong panjang (Zaglossus bruijnii), babi duri moncong pendek (Tachyglossus aculeatus), 4 jenis kuskus, walabi, kucing hutan, dan kanguru pohon.

Satwa Taman Nasional Lorentz (Penabiru)
Satwa Taman Nasional Lorentz (Penabiru)

Selain terbesar di Asia Tenggara dan terlengkap di Asia Pasifik, taman nasional ini juga ditetapkan sebagai Situs Warisan Alam Dunia oleh UNESCO dan Warisan Alam ASEAN oleh negara-negara ASEAN. Taman nasional ini memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi dan ditunjang keanekaragaman budaya yang mengagumkan. Diperkirakan kebudayaan tersebut berumur 30.000 tahun dan merupakan tempat kediaman suku Nduga, Dani Barat, Amungme, Sempan dan Asmat. Kemungkinan masih ada lagi masyarakat yang hidup terpencil di hutan belantara ini yang belum mengadakan hubungan dengan manusia modern.

Baliem Festival (Travelling Nusantara)
Baliem Festival (Travelling Nusantara)

Lorentz ditunjuk sebagai taman nasional  baru pada tahun 1997, sehingga fasilitas/sarana untuk kemudahan pengunjung masih cukup terbatas, dan belum semua obyek dan daya tarik wisata alam di taman nasional ini telah diidentifikasi dan dikembangkan. Namun tetap saja, sangat menarik untuk kita pelajari dan banggakan. (tom)

Latest article