Persediaan minyak dunia yang semakin menipis membuat para ilmuwan berbondong-bondong berusaha menciptakan bahan bakar alternatif untuk kendaraan. Kini ilmuwan asal Inggris berhasil menemukan mobil dengan bahan bakar ‘udara’. Udara di sini maksudnya adalah senyawa yang digunakan untuk mengisi balon udara, yakni hidrogen.
Mobil ini dikembangkan oleh para ilmuwan di Riversimple Movement, Wales, selama 15 tahun. Mobil yang diberi nama Rasa ini juga diklaim sangat ramah lingkungan karena hanya mengeluarkan air dari knalpotnya. Nama Rasa diambil dari Bahasa Latin yang berarti bersih.
Jangan salah, meskipun tidak berbahan bakar bensin namun performa mobil ini juga tak kalah dengan kendaraan biasa. Rasa mampu berjalan sejauh 97 km per jam. Mobil ini juga mampu melakukan perjalanan sejauh 482 km hanya dengan 1,5 kg hidrogen.
Bukan hanya itu, Rasa juga memiliki desain keren yang futuristik. Rasa didesain oleh Chris Reitz, salah satu desainer mobil Eropa ternama yang pernah membuat Fiat 500. Mobil dengan dua kursi penumpang ini tak memiliki persneling, hanya sebuah tombol untuk maju, serta pedal gas dan rem.
“Rasa memberikan kesempatan pada konsumen untuk merasakan kendaraan yang lebih nyaman dan ringan. Kantong pengendara tak akan terbebani, serta dampak lingkungan yang jauh lebih baik,” ujar Hugo Spowers, pemilik Riversimple Movement, seperti dilansir dari Gizmag, Kamis (18/2/2016). “Mobil ini sangat simpel, ringan dan menyenangkan di segala aspek,” lanjutnya.
“Semua bagian dari Rasa dibuat dengan detil dan mengkhususkan pada kekuatan, keringanan dan keselamatan,” ungkapnya. “Kendaraan ini mampu memaksimalkan hidrogen sebagai sumber tenaga utama dan meminimalisir polusi.”
Rencananya mobil tersebut akan disewakan terlebih dahulu pada para konsumen dengan harga 500 pound sterling (sekitar Rp 9,6 juta) per bulan. Jika banyak yang menyewa mobil ini, mereka akan memikirkan mobil ini untuk dijual nantinya. Tertarik memiliki mobil ini? (tom)