5 Jenis Ending Film, Mana Favorit Kamu?

Hutomo Dwi

Ending barangkali merupakan bagian kecil dari cerita. Akan tetapi ending memiliki fungsi yang cukup krusial dalam sebuah cerita. Ending dapat menentukan berkesan atau tidaknya sebuah film bagi penontonnya. Rupanya, ending dalam film bukan hanya happy ending atau sad ending saja, melainkan ada pula jenis ending lainnya. Berikut adalah 5 jenis ending film, seperti dilansir jadiBerita dari berbagai sumber.

1. Happy ending

Ilustrasi happy ending (Outlookmag)

Sebagian besar penulis cerita lebih memfavoritkan jenis ending ini. Tak hanya mereka, ending ini juga disukai oleh sebagian besar penonton. Suatu kepuasan tersendiri jika kita melihat ending di mana tokoh utamanya berhasil melewati masa sulit dan akhirnya hidup bahagia.

2. Sad ending

Ilustrasi sad ending (Metro)

Film dengan jenis ending ini biasanya memancing emosi penonton dengan akhir cerita yang membuat sesak, menyedihkan, atau bahkan berujung tragis bagi tokoh-tokoh protagonis dalam film. Memang, ending jenis ini tidak begitu disukai oleh audiens, akan tetapi dengan eksekusi yang apik, sad ending mampu menorehkan kesan mendalam di hati para penontonnya.

3. Cliffhanger

Ending Inception (Independent)

Jenis ending ini bersifat menggantung, di mana penonton dipersilakan untuk menafsirkan sendiri kelanjutannya.
Salah satu film dengan cliffhanger ending adalah “Inception”. Di akhir film, penonton dipersilakan untuk menafsirkan apakah si tokoh utama masih ada di dalam mimpi atau sudah berada di dunia nyata.

4. Twist ending

Ilustrasi twist ending (YouTube)

Film dengan jenis ending ini paling banyak difavoritkan oleh penikmat film. Pasalnya, film jenis ini seringkali mengundang rasa penasaran dan memancing penonton untuk menebak-nebak bagaimana akhir ceritanya. Ending yang tak tertebak, membuat penonton makin menikmati keseruan alur film dan fokus mengikuti ceritanya. Banyak penulis skenario memilih alternatif ending ini untuk memuaskan penontonnya.

5. Shocking ending

Logan (Mogaznews)

Twist dan shocking ending memiliki perbedaan yang cukup tipis. Pada film yang memiliki twist ending, sejak awal cerita biasanya kita disuguhkan dengan banyak misteri dan banyak hal-hal janggal yang mengundang rasa penasaran, sehingga ikut menebak-nebak bagaimana film dapat menguraikan hal-hal janggal itu pada saat cerita berakhir. Sementara shocking ending menyuguhkan akhir cerita yang cukup mengejutkan yang selama film berlangsung, tidak kita duga akan terjadi peristiwa yang demikian. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.