10 Alasan Kenapa Akun TikTok di Banned dan Solusinya

Tantri Widya

Sobat JBers, scrolling TikTok emang salah satu kegiatan mengisi waktu luang yang cukup manjur saat kamu lagi gabut atau santai-santai di rumah. Tapi jika tiba-tiba akun TikTok di banned bisa jadi kamu telah melakukan pelanggaran yang cukup serius.

Nah, berhubung aku juga salah satu pengguna TikTok yang cukup aktif. Kali ini aku sekalian mau bahas tentang alasan kenapa akun TikTok kamu tiba-tiba di banned. Lalu aku juga akan coba berikan solusinya jika kamu mengalaminya. So, jangan kemana-mana baca terus artikel ini sampai selesai ya….

Menurut aku untuk mencegah akun TikTok di banned itu cukup gampang. Kamu jangan melanggar pedoman komunitas aplikasi TikTok secara berulang kali dan akun kamu pasti aman.

Namun, ada pelanggaran besar yang aplikasi anggap serius dan yang dapat menyebabkan pemblokiran walaupun mungkin kamu hanya melakukannya sekali saja.

Berikut ini pendapat aku mengenai tindakan yang dapat menyebabkan pemblokiran permanen di TikTok.

Mengapa TikTok Banned Akun Kamu?

Sebelum membahas apa yang akan membuat akun TikTok-mu di banned, penting untuk memahami mengapa aplikasi ini memiliki kebijakan pemblokiran pengguna.

TikTok adalah platform yang digunakan untuk hiburan dan kreativitas. Aplikasi ini memiliki pedoman komunitas untuk memastikan semua pengguna mengikuti aturan yang sama. Tujuannya sederhana agar kamu pun nyaman dan aman saat menggunakan aplikasi ini.

Jika kamu berulang kali melanggar pedoman komunitas, maka akun TikTok di banned dari aplikasi. Sekarang setelah kamu paham mengapa pengguna di banned, mari kita lihat apa yang bisa membuat hal itu terjadi.

Apa yang Akan Membuat Akun TikTok-mu di Banned?

Cara tercepat untuk membuat akun TikTok di banned adalah dengan membagikan konten yang nggak pantas. TikTok memiliki kebijakan ketat tentang apa yang dilarang di platform ini. Ini termasuk konten yang mempromosikan perundungan, narkoba, alkohol, ketelanjangan, atau bentuk konten seksual apa pun.

Pelanggaran berulang kali dari salah satu aturan ini dapat mengakibatkan kamu akun TikTok di banned dari platform. Meskipun pelanggaran aturan yang sering dapat membuat kamu di banned di TikTok, menurutku beberapa pelanggaran yang lebih parah dapat membuat akun kamu di banned lebih cepat.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat membuat kamu di banned dari TikTok berdasarkan pedoman komunitas yang aku baca.

1. Membagikan Konten yang Mengancam Keamanan Publik

Jika kamu ingin menggunakan aplikasi TikTok, kamu harus menahan diri untuk tidak memposting konten yang menghasut atau mempromosikan bentuk kekerasan apa pun di aplikasi.

Mendukung, mengarahkan, atau mendorong orang lain untuk melakukan kekerasan merupakan alasan penutupan akun di TikTok. Hal ini dijelaskan dalam Pedoman Komunitas, yang kurang lebih intinya, “Kami tidak mengizinkan orang menggunakan platform kami untuk mengancam atau menghasut kekerasan, atau untuk mempromosikan individu atau organisasi berbahaya. Ketika ada ancaman terhadap keamanan publik atau akun digunakan untuk mempromosikan atau mendukung kekerasan di luar platform, kami dapat menangguhkan atau melarang akun tersebut.”

Berulang kali memposting konten yang menghasut kekerasan atau mendorong serangan teroris pada akhirnya akan mengarah ke pelanggaran.

2. Membagikan Konten Seksual Eksplisit

Memposting konten yang menggambarkan atau mempromosikan eksploitasi seksual, atau ketelanjangan secara umum, dapat menyebabkan kamu akun TikTok di banned.

Konten yang mendukung bentuk aktivitas berbahaya lainnya yang melibatkan anak di bawah umur melanggar pedoman komunitas TikTok juga dapat menyebabkan penutupan akunmu.

3. Memposting Konten yang Menggambarkan atau Mendukung Penyiksaan Diri

Aplikasi TikTok tidak mengizinkan kamu membuat konten yang menggambarkan atau mempromosikan bentuk penyiksaan diri apa pun. Konten yang mempromosikan bunuh diri, penyiksaan diri, dan gangguan napsu makan dapat membuat kamu dikeluarkan dari platform ini.

Berulang kali memposting konten yang mempromosikan aksi berbahaya dan permainan lain yang dapat menyebabkan cedera dapat membuat akun TikTok di banned.

4. Membagikan Konten Kekerasan atau Grafis

Bagi kamu yang suka dengan film horor, mungkin adegan jump scare adalah hal yang biasa. Namun di TikTok kamu tidak bisa sembarangan melakukannya. Aplikasi ini melarang posting atau streaming konten yang “mengejutkan tanpa alasan” atau “mendukung kekerasan ekstrem atau penderitaan”. Ini termasuk adegan kekerasan, seperti memposting video grafis kecelakaan dan luka.

Menurutku hal ini memang masuk akal karena banyak anak di bawah umur sangat aktif di platform ini. Konten yang menggambarkan kekerasan yang dilakukan terhadap manusia atau hewan akan dihapus dan produksi konten kekerasan secara terus-menerus pada akhirnya akan mengarah pada banned permanen.

5. Memposting Konten yang Mempromosikan Kegiatan Ilegal

Memposting atau membagikan video yang mempromosikan kegiatan ilegal dapat membuat kamu akun TikTok di banned.

Ini termasuk postingan yang menggambarkan tindakan kekerasan fisik, eksploitasi manusia, perdagangan satwa liar ilegal, atau melanggar hukum dengan cara apa pun.

Kamu juga tidak diizinkan untuk membagikan konten yang menginstruksikan orang tentang cara melakukan kegiatan ilegal. Berulang kali membagikan konten yang mempromosikan penggunaan senjata api, narkoba, alkohol, dan tembakau juga bisa membuat kamu di banned dari TikTok.

Ancaman pemerasan mengancam untuk meretas atau mencari informasi tentang seseorang untuk memeras mereka adalah cara lain untuk membuat akun TikTok di banned.

Kamu juga bisa di banned dari TikTok karena membagikan konten yang mengancam untuk merilis informasi pribadi pengguna lain, seperti alamat tempat tinggal, alamat email pribadi, nomor telepon pribadi, rekening bank, nomor identitas, atau nomor paspor.

6. Posting Spam

Semua bentuk spam dan interaksi palsu membuat akun TikTok kamu berisiko di banned. Membagikan konten yang mempromosikan interaksi palsu seperti membeli atau menjual viewer, like, follower, share, atau komentar juga melanggar pedoman komunitas TikTok.

7. Membuat Identitas Palsu

Membuat identitas palsu yakni membuat akun TikTok dengan menggunakan identitas lain seperti artis dan publik figur dengan tujuan menyesatkan pengguna lainnya. Serta memperoleh keuntungan dari aktivitas ini akan membuat akun TikTok di banned secara permanen di TikTok

8. Berita Hoax

Kamu juga bisa di banned di TikTok karena membagikan informasi yang salah yang berpotensi menyebabkan bahaya bagi individu atau komunitas. Jika kamu ingin membaca dokumen ini secara keseluruhan atau menemukan lebih banyak pedoman untuk kekhawatiran lainnya, jangan ragu untuk mengunjungi halaman Pedoman Komunitas TikTok.

9. Usia

Salah satu hal yang aku perhatikan mengapa akun TikTok di banned adalah karena usia yang masih dibawah umur saat kamu mendaftar. Untuk bisa menggunakan aplikasi ini ada batasan usia yakni minimal 13 tahun keatas.

Jika kamu mendaftarkan diri dengan mengisi biodata yang tidak sesuai maka otomatis pihak TikTok akan mendeteksinya lalu akun kamu termasuk melanggar kebijakan.

10. Menjual produk yang dilarang

Terakhir yang bisa aku share tentang alasan kenapa akun TikTok di banned adalah kamu yang menjual produk dilarang. Bagi kamu yang bertujuan menggunakan TikTok sebagai sarana menjual produk kamu maka ada aturan tersendiri yang mengaturnya di laman Pedoman Produk.

Tentunya jika kamu tetap nekat untuk berjualan produk-produk yang dilarang di TikTok bukan hanya akun kamu yang di banned secara permanen, tapi juga kamu akan berurusan dengan hukum yang berlaku.

BACA JUGA: Cara Jualan di TikTok untuk Pemula Supaya Dagangan Laris

Solusi yang bisa kamu coba saat akun TikTok di banned

Jika akun TikTok kamu telah di banned, berikut beberapa solusi yang dapat dicoba untuk mengembalikan akun tersebut:

  1. Buka aplikasi TikTok, masuk ke halaman profil yang diblokir, dan klik ikon tiga titik di sudut kanan atas. Kemudian, pilih “Laporkan masalah” dan jelaskan situasi serta alasannya. Sampaikan bahwa kamu merasa akun diblokir tidak adil dan minta agar akun tersebut dikembalikan.
  2. Kirim email ke feedback@tiktok.com atau masuk ke aplikasi dan klik “Profil” > “Tiga Titik” > “Laporkan masalah” > “Akun dan Profil” > “Akun saya diblokir.” Sampaikan situasi dan minta bantuan untuk mengembalikan akun.
  3. Kamu dapat mencoba menghubungi TikTok melalui media sosial resminya, seperti Twitter, Instagram, atau Facebook. Sampaikan masalah yang dihadapi dan minta dukungan untuk mengembalikan akun yang diblokir.
  4. Terkadang, blokir hanya bersifat sementara, terutama jika kamu tidak melanggar pedoman komunitas secara serius. Tunggu beberapa hari dan coba masuk kembali ke akun. Mungkin blokir akan dicabut secara otomatis.
  5. Jika semua upaya di atas tidak berhasil, langkah terakhir adalah membuat akun baru. Pastikan untuk mematuhi pedoman komunitas TikTok agar akun baru tidak mengalami blokir seperti sebelumnya.

Catatan: Penting untuk diingat bahwa langkah-langkah diatas mungkin tidak selalu berhasil, terutama jika pelanggaran yang dilakukan serius. Namun, mencoba solusi ini tidak ada salahnya untuk mengembalikan akun TikTok yang telah diblokir.

Kesimpulan

Demikianlah 10 hal yang dapat membuat kamu diblokir dari TikTok berdasarkan pedoman komunitasnya. Ikuti beberapa tips solusi untuk kamu yang sudah terlanjur akun TikToknya di banned. Solusinya memang tidak menjamin seratus persen akun kamu akan kembali, namun kamu bisa mencobanya.

Pastikan untuk selalu mematuhi pedoman tersebut agar tetap aman dan bisa terus menikmati platform TikTok, Sobat JBers!

Tantri Widya

Suka hal-hal yang berhubungan dengan teknologi dan media sosial. Mahasiswa yang sedang berjuang menggapai cita-cita.