Jika Anda pikir diet hanya perlu memperhatikan jumlah makanan yang masuk ke dalam tubuh Anda, maka Anda salah. Anda ternyata juga harus membatasi penggunaan gadget milik Anda. Lho, apa hubungannya?
Dilansir dari Daily Mail, Kamis (5/6/2014), penggunaan ponsel dan gadget lainnya mampu meningkatkan nafsu makan dan menyebabkan kita mudah lapar. Bahkan saking kuatnya radiasi cahaya dari gadget yang kita gunakan, radiasi tersebut bisa membuat kita lapar meski baru saja makan.
Beberapa survei dalam satu dekade terakhir memang menunjukkan bahwa manusia jaman sekarang memang mudah sekali terkena obesitas. Sepertinya hal ini ada hubungannya dengan penggunaan gadget yang dimiliki dan tidak hanya disebabkan oleh pola makan yang salah. Menurut penelitian di Amerika Serikat, efek dari sinar yang keluar dari gadget akan muncul 15 menit setelah digunakan. Dampak sinar biru dari gadget ini bisa berlangsung bahkan 2 jam setelah makan. Efek dari sinar tersebut membuat kita cepat lapar, dan ingin makan lagi.
Di masa seperti sekarang ini, kebanyakan orang akan betah berlama-lama di depan gadget yang mereka miliki, seperti ponsel, tablet atau laptop, apalagi jika mereka menggunakan gadget tersebut untuk bekerja, sehingga resiko terkena obesitas menjadi lebih besar.
Untuk bisa mengurangi resiko kegemukan, maka disarankan untuk membatasi penggunaan gadget milik Anda. Selain itu, Anda juga harus menjaga kesehatan mata, karena pernah ada kasus seseorang dari Tiongkok yang berumur 26 tahun harus menjalani operasi mata karena terlalu lama menggunakan ponsel dalam kondisi gelap sehingga terjadi masalah kebutaan pada matanya.
Jadi, jika Anda ingin menurunkan berat badan Anda, selain memperhatikan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh Anda dan mengautr pola makan, Anda juga harus memperhatikan waktu penggunaan ponsel Anda, agar usaha diet Anda jadi tidak sia-sia. (tom)