Warung Makan Mbak Tum, Kuliner Malamnya Komplit

Must read

Hutomo Dwi
Hutomo Dwi
Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Berkeliling Kota Semarang di malam hari tentunya tak lengkap jika tidak disertai perburuan aneka kuliner khasnya. Salah satu tempat yang bisa menjadi destinasi menarik kuliner malam ada di daerah Peterongan. Disini terdapat satu warung tenda terkenal yang menjual berbagai macam menu untuk santap malam, namanya adalah Warung Mbak Tum. Dari lontong opor, gudeg, hingga koyor tersedia disini.

Dilansir dari Kabar Kuliner, Minggu (23/11/2014), salah satu menu yang menjadi favorit pengunjung adalah nasi koyor. Koyor (bagian otot sapi) dimasak sambal goreng dengan kuah gurih dan agak pedas. Untuk penyajiannya, koyor dipotong-potong terlebih dulu ke dalam ukuran lebih kecil agar lebih mudah disantap.

Koyor bisa disajikan begitu saja dengan nasi berikut tambahan sambal atau dikombinasikan dengan menu gudeg. Pilihan yang terakhir ini lebih menarik, karena dalam satu porsi nasi gudeg koyor Anda akan merasakan berbagai citarasa dan tekstur makanan yang berbeda.

Koyornya terbilang istimewa karena yang digunakan bukan jenis yang terlalu berlemak. Teksturnya agak liat seperti kikil dan terlihat bersih. Rasanya yang gurih terasa cocok untuk mengimbangi gudeg yang manis. Terlebih lagi ada tambahan siraman kuah opor di atasnya.

Jika suka, Anda pun bisa meminta tambahan sambal pete yang juga menjadi ciri khas warung ini. Sungguh menu makan malam yang menyenangkan. Selain koyor, ada juga menu lain yang bisa dikombinasikan dengan gudeg seperti ayam goreng, krecek, opor ayam, atau babat iso.

Kabarnya Warung Makan Mbak Tum ini sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Tak heran jika namanya cukup tersohor. Bahkan tak sedikit pelancong dari luar kota yang meluangkan waktu bersantap malam disini. Warung ini seperti penyelamat bagi mereka yang beraktivitas di malam hari, karena buka hingga larut malam. (tom)

Latest article