Malang saat ini sedang menjadi sorotan di dunia pariwisata Indonesia. Kota yang dijuluki sebagai kota apel ini seolah tak ingin kalah dari kota-kota besar lainnya yang ada di Indonesia. Malang kini hadir dengan beragam destinasi wisata menarik, mulai dari wisata sejarah, wisata kuliner, wisata edukasi, hingga wisata alam dengan pemandangan yang bisa membuat kamu tak ingin pulang. Salah satu destinasi wisata yang sedang jadi berita dan menjadi perbincangan banyak orang adalah Apache Camp Malang yang berada di kawasan wisata Coban Talun, Kampung Wonorejo, Kecamatan Bumiaji, Batu Malang.
Sesuai dengan namanya, Apache Camp Malang mengusung tema perkemahan ala suku Apache, yakni suku Indian asli yang berasal dari Amerika Serikat bagian barat. Keunikan tema wisata ini sukses menarik banyak wisatawan lokal yang ingin merasakan suasana hidup ala suku Indian asli. Di lahan yang memiliki luas sekitar 1,5 hektar ini terdapat kurang lebih 20 tenda penginapan yang didesign mirip tenda rumah suku Indian yang berbentuk kerucut dengan kain putih yang menyelimuti dindingnya.
Meski terbuat dari kain, tapi kamu tak perlu khawatir bocor saat ada hujan karena di dalamnya sudah dilapisi terpal tebal. Tenda ini berukuran 4×4 meter dan bisa diisi oleh 4 orang sehingga kamu bisa mengajak teman, saudara, atau keluargamu menginap di sini. Untuk harga yang ditawarkan adalah Rp 500.000 per malamnya untuk 4 orang. Jadi bisa dikatakan, kamu hanya perlu mengeluarkan Rp 125.000 per orangnya untuk dapat menikmati rasanya tinggal di tenda suku Indian. Kamu juga akan mendapat sarapan dan makan malam serta agrowisata petik apel gratis untuk dua orang.
Tak ingin menginap? Kamu bisa saja hanya sekedar datang untuk berkeliling sambil melihat-lihat bagaimana suasana perkemahan suku Indian dengan cukup membayar tiket masuk seharga Rp 7.500 saja. Murah banget khan JBers? Fasilitas yang ditawarkan Apache Camp ini sangat lengkap, mulai dari musholla, kafe, kamar mandi, hammock untuk beristirahat, hingga kebun bunga yang cocok untuk berfoto-foto. Agar kamu lebih merasakan menjadi suku Indian, pihak pengelola setempat juga menyediakan penyewaan pakaian dan aksesoris khas suku Indian yang bisa kamu sewa.
Berhubung tempat wisata ini berada di Coban Talun yang memiliki udara sejuk serta lingkungan yang asri, jangan lupa untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan setempat dengan membuang sampah pada tempatnya dan tidak merusak alam setempat. Apache Camp ini, buka setiap harinya selama 24 jam. Jika kamu datang pada saat weekend dan ingin menginap di tenda suku Indian ini, lakukan reservasi terlebih dahulu karena biasanya tenda-tenda di sini terisi penuh saat weekend.
Lokasi Apache Camp sangat mudah ditemukan dan hanya memakan waktu perjalanan sekitar setengah jam saja dari pusat kota Batu Malang. Ada dua jalur yang bisa kamu lewati jika naik kendaraan pribadi, yakni melalui Jalan Bukit Berbunga dengan jarak tempuh sekitar 9.6 km saja atau melalui Jalan Indragiri dengan jarak tempuh 12,3 km. Tak perlu khawatir nyasar karena ada banyak petunjuk jalan menuju lokasi Apache Camp ini kok JBers.
Jadi, apa sekarang kamu akan mengagendakan liburan kali ini untuk mencoba hidup menjadi suku Indian di Apache Camp Malang? (jow)