Selain Pekerjaan Utama, Ini 5 Profesi Sampingan yang Bisa Kamu Pilih untuk Tambah Penghasilan

Ilustrasi pekerjaan sampingan (Duitpintar)

Bagi masyarakat yang bekerja sebagai pekerja kantoran, pasti ingin rasanya untuk mendapat pendapatan tambahan diluar gaji bulanan yang diterima. Untuk mencapai hal ini, nggak sedikit di antara mereka yang memiliki pekerjaan sampingan lain di luar profesi utama yang dijalankan. Jika JB’ers ingin mendapatkan penghasilan tambahan, berikut ini 5 profesi sampingan yang bisa kamu pilih.

1. Guru privat

Guru privat (Lesprivatglobalpintar)

Jika kamu memiliki sifat berbagi ilmu, maka menjadi guru privat adalah pilihan yang tepat buat kamu untuk bisa mendapat penghasilan tambahan. Kamu bisa mengajar anak SD sampai SMA pelajaran apa saja, dari Matematika sampai Bahasa Inggris. Upahnya kira-kira Rp 40 ribu sampai Rp 50 ribu sekali pertemuan. Sebagai langkah awal, kamu bisa mencoba untuk melamar di bimbel-bimbel yang mencari guru privat. Penghasilannya memang nggak full, tapi paling nggak kamu bisa mendapatkan pengalaman sekaligus koneksi. Setelah yakin, kamu bisa buka bimbel sendiri.

2. Admin media sosial

Ilustrasi admin media sosial (Pixabay)

Buat anak muda, jelas dekat dengan yang namanya media sosial. Karena itu, menjadi admin media sosial bisa menjadi pilihan buat kamu yang mau dapat penghasilan tambahan. Ekspektasikan rapat kru media sosial paling nggak seminggu sekali, untuk briefing strategi dan campaign brand yang akan promosi. Tapi selebihnya, mereka yang memegang media sosial ini bisa bekerja dari mana saja, termasuk kampus atau tempat kost kamu.

3. Penjaga warnet

Warnet (Mediaformasi)

Banyak warnet yang buka 24 jam. Tentu mereka membutuhkan banyak tenaga untuk mengisi shift 24 jam tersebut. Nah, kamu bisa menjaga warnet di malam hari, selepas pekerjaan utamamu selesai. Bahkan, komputer warnet yang kamu jaga bisa kamu manfaatkan untuk melakukan pekerjaan utamamu. Lumayan kan, kamu bisa menghemat kuota smartphone kamu, dan dapat gaji lagi dari pekerjaan sampinganmu ini.

4. Penulis freelance

Ilustrasi penulis freelance (Pixabay)

Jika kamu ahli nulis artikel, bisa dicoba jadi penulis atau kontributor di media massa. Berhubung sekarang adalah era digital, kerjaan sampingan menulis artikel bisa dilakukan buat situs online. Nggak cuma media, bisnis lain yang membutuhkan artikel pun kerap menerima kontributor dengan bayaran bervariasi. Atau kamu juga bisa menulis di blog kamu sendiri, dan kemudian blog kamu itu di-monetize agar bisa mendapatkan uang dari blog kamu.

5. Driver ojek online

Driver ojek online (Techinasia)

Menjadi driver ojek online bisa menambah pengalaman, sekaligus bisa bertemu dengan orang-orang yang bervariasi. Pertemuanmu dengan penumpangmu secara nggak langsung bisa menambah relasi, apalagi jika kamu ajak ngobrol penumpangmu itu, mungkin saja ada ilmu yang selama ini tak kamu dapat di pendidikan formal. Memang, selama belum ada pelanggan, pekerjaanmu hanya menunggu sambil melamun. Tapi, kamu bisa isi waktumu dengan membaca buku, main smartphone, atau menyicil tugas-tugas dari pekerjaan utamamu.

Apapun pekerjaan kedua yang akhirnya kamu ambil itu, kamu nggak perlu malu. Yang penting kerjaan itu halal dan nggak merugikan orang lain. Mumpung masih muda, sebaiknya kamu mulai belajar untuk menabung demi masa depan agar tak menyesal di kemudian hari. (tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Mau Tampilan Instagram Kamu Rapi dan Banjir Follower? Ikuti 5 Trik Sederhana Ini

5 Kalimat Bijak Presiden Joko Widodo untuk Bakar Semangatmu Jadi Pemimpin Sejati