Sobat JBers, bagi kalian yang sering menulis dalam bahasa inggris dan sering terkendala dengan grammar, kini google punya solusinya. Menurut yang aku baca melalui lansiran 9to5, Google telah memperkenalkan fitur “periksa tata bahasa” yang akan menawarkan saran mengenai apakah frase tertentu telah disusun secara gramatikal benar atau tidak.
Tidak semua orang perlu tapi berguna
Sebagian besar pengguna mungkin tidak terlalu mementingkan tata bahasa saat melakukan pencarian di Google. Namun pada kenyataanya bahasa yang benar sangat dibutuhkan saat ingin serius mencari sesuatu dengan hasil yang memuaskan. Namun fitur ini nampaknya sangat berguna untuk kamu yang sering typo saat menuliskan istilah-istilah tertentu di Google search. Nantinya google akan langsung memeriksa kata-kata yang kamu input sehingga menjadi relevan dan benar secara tata bahasa.
Pernyataan resmi Google tentang fitur ini
Juru bicara Google, Colette Garcia, mengatakan bahwa perusahaan ini meluncurkan fitur ini pada akhir Juni.
Fitur periksa tata bahasa ini bergabung dengan daftar panjang alat yang terintegrasi dalam Pencarian, seperti fitur lemparan dadu atau penghitung waktu bawaan yang membuat Google lebih dari sekadar alat pencarian dan lebih sebagai antarmuka kotak obrolan dengan tujuan pemanggilan fitur umum.
“Anda kemungkinan akan mendapatkan hasil pemeriksaan tata bahasa ketika Anda menyertakan kata-kata ‘periksa tata bahasa’ dalam pencarian Anda atau jika Pencarian memahami bahwa Anda ingin melakukan pemeriksaan tata bahasa,” demikian bunyi halaman dukungan Google untuk fitur ini. “Keluaran yang diberikan oleh pemeriksaan tata bahasa memverifikasi apakah tata bahasa telah benar. Jika tidak, hal ini menunjukkan cara memperbaiki frase atau kalimat tersebut. Alat ini juga dapat memperbaiki kesalahan ejaan.” Google menyatakan bahwa fitur ini menggunakan “sistem AI,” tetapi memperingatkan bahwa fitur ini “mungkin tidak 100 persen akurat, terutama dengan kalimat-kalimat yang tidak lengkap.”
BACA JUGA: Panduan Lengkap Download Foto dari Google Photos
Namun masih terbatas
Ketika mencoba kalimat yang lebih rumit, batasan fitur pemeriksaan tata bahasa Google Search mulai terlihat. Sebagai contoh, kalimat “ladang saya memiliki lebih sedikit helai rumput daripada milik tetangga saya,” kalimat yang sebenarnya membingungkan kata-kata “lebih sedikit” dan “sedikit,” tidak menghasilkan koreksi dalam Google Search. Namun, “ladang saya memiliki lebih sedikit rumput daripada milik tetangga saya” melakukannya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Google Search telah mengenalkan fitur “periksa tata bahasa” yang memberikan kemampuan untuk memeriksa kebenaran gramatikal suatu kalimat. Fitur ini mampu memberikan saran tentang kesalahan gramatikal dan ejaan pada frasa yang dimasukkan pengguna dalam mesin pencarian.
Meskipun sebagian besar orang mungkin tidak terlalu memprioritaskan tata bahasa dalam pencarian mereka, alat ini tampaknya memiliki tujuan yang lebih umum, yaitu membantu memastikan keakuratan bahasa dalam berbagai konteks. Walau ada batasan pada keakuratan fitur ini, terutama pada kalimat yang lebih kompleks, seperti penggunaan kata-kata dengan perbedaan semantik yang halus.
Fitur ini adalah tambahan dalam deretan alat yang ada di Google Search, menunjukkan upaya Google untuk mengintegrasikan layanannya dalam berbagai situasi, dari pencarian hingga interaksi lebih luas dengan pengguna.
BACA JUGA: Cara Menghapus History Pencarian Google
