Telegram Akan Buat Toko Aplikasi Sendiri untuk Melayani 950 Juta Penggunanya

Tantri Widya

Tahukah kamu kalau Telegram, aplikasi pesan terkenal yang beroperasi dari Dubai, sekarang sudah mencapai 950 juta pengguna aktif dalam satu bulan saja? Iya, bener banget! Angka ini jadi rekor baru buat Telegram, apalagi kalau dibandingin dengan aplikasi lainnya. Mereka juga punya rencana besar lain, yaitu meluncurkan toko aplikasi mereka sendiri, mirip Google Play atau Apple Store, tapi dengan konsep desentralisasi.

950 Juta Pengguna Aktif Bulanan

Walaupun Telegram sering dianggap di bawah bayang-bayang WhatsApp yang lebih populer, mereka tetap tumbuh dan berkembang. Lewat banyak inovasi dan feedback dari pengguna, Telegram berhasil menarik banyak perhatian. Bahkan, banyak fitur mereka yang sering ditiru sama pesaing. Dengan begitu, meskipun bersaing ketat, Telegram tetap bisa berkembang.

Pavel Durov, pendiri Telegram, menyebutkan kalau mereka udah mencapai 950 juta pengguna aktif dalam sebulan, naik dari 900 juta di musim semi. Tahun lalu, mereka punya 800 juta pengguna aktif, jadi pertumbuhannya lumayan pesat dan menunjukkan tren positif sampai akhir 2024.

Toko Aplikasi Masa Depan

Nggak cuma itu, Durov juga mengumumkan kalau bulan ini Telegram akan meluncurkan “mini toko aplikasi”. Mereka juga akan menambah fitur pencarian dalam aplikasi dengan dukungan Web3, dan berusaha keras untuk mengurangi penipuan dan fraud di dunia kripto, yang belakangan ini mereka eksplorasi dengan serius.

Selain itu, Telegram akan terus mendukung format desentralisasi. Mereka juga bakal mengizinkan tautan ke toko aplikasi pihak ketiga bagi berbagai merek yang menggunakan toko aplikasi Telegram untuk memamerkan konten mereka. Dengan semua ini, Telegram menegaskan komitmen mereka terhadap transparansi dan desentralisasi digital. Meski begitu, mereka masih menghadapi tantangan besar untuk mengatasi kerugian finansial yang ada.

Kesimpulan

Telegram nggak cuma sekadar aplikasi pesan biasa. Dengan pertumbuhan pengguna yang pesat dan rencana besar untuk masa depan, mereka terus menjadi pemain penting dalam dunia teknologi. Jadi, tetap ikutin perkembangan Telegram, ya! Siapa tahu, ada fitur-fitur keren lainnya yang bakal mereka luncurkan.

Tantri Widya

Suka hal-hal yang berhubungan dengan teknologi dan media sosial. Mahasiswa yang sedang berjuang menggapai cita-cita.