Tak hanya menghadirkan tempat wisata yang berpemandangan indah dan menarik, negara Australia juga memiliki kawasan yang dinilai keramat dan bernuansa mistis. Tempat menyeramkan ini berada di gurun tandus seluas 1.802 hekatar bernama Devils Marbles alias batu setan.
Percaya atau tidak, di sini terdapat sejumlah bebatuan granit besar yang bentuknya bulat sempurna. Seperti dilansir dari situs resmi pariwisata Australia, Senin (22/9/2014), kawasan Devils Marbels rupanya menjadi lokasi yang disucikan oleh suku Aborigin. Penduduk suku Aborigin menyebutnya dengan nama Karlu Karlu.
Menurut legenda, bebatuan besar yang terdapat di Devils Marbels adalah suatu perwujudan dari rambut para pria leluhur suku Aborigin. Para pria tersebut membuat ikat kepala yang jadi perhiasan. Rambut-rambut yang jatuh dari kepalanya lantas membentuk batu-batu besar dan dianggap suci.
Ada pula yang menyebut bahwa bebatuan di sana merupakan fosil telur dinosaurus atau legenda-legenda soal formasi bebatuan yang seimbang. Terlepas dari itu semua, Devils Marbles adalah bebatuan granit yang sudah terbentuk akibat erosi jutaan tahun silam.
Bentuk batu disana rata-rata berdiameter 1 hingga 6 meter. Anehnya, formasi bebatuan bulatnya ada yang bertumpuk dan terlihat seimbang. Sampai sekarang, kawasan keramat dilindungi oleh Northern Territory Aboriginal Sacred Sites Act yang dikelola oleh masyarakat Aborigin.
Disarankan, wisatawan dapat berkunjung ke tempat ini saat matahari tenggelam alias sunset. Pasalnya, batu-batu besar ini terlihat berkilau dan berubah warna, dari merah muda menjadi merah cerah.
Walaupun Devils Marbles menyimpan fenomena mistis di dalamnya, tetap saja tempat ini menjadi lokasi favorit para wisatawan dari belahan dunia. Jika pengunjung ingin datang ke Devils Marbles, mereka harus menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam dari Tennant Creek di wilayah negara bagian Northern Territory. Selamat berkunjung ke Devils Marbles. (nha)
