Akibat menderita penyakit Choroideremia, yakni penyakit mata yang dapat menyebabkan kebutaan. Sepasang kakak-beradik ini memiliki tekad yang kuat untuk bertualang sebelum kedua mata mereka benar-benar buta selamanya.
Kakak-beradik tersebut adalah Justin Purvis (38) dan Tod Purvis (43), keduanya memutuskan untuk bertualang mengitari Amerika Serikat. Hal tersebut merupakan keinginan kuat dari Tod dan Justin setelah mengetahui keduanya keadaan dari mata mereka.
Dikutip dari Daily Mail (Rabu, 15/10/2014), Tod dan Justin telah di vonis oleh dokter bahwa mereka bisa buta selamanya. Hal ini disebabkan karena penyakit tersebut telah merusak bagian-bagian terpenting pada mata Tod dan Justin.
“Ketika penglihatan saya mulai menurun pada tahun 2008, saya benar-benar terpuruk dan depresi,” ujar Tod.
Keadaan mata keduanya telah begitu parah. Tod masih memilki setengah dari pengelihatannya, sementara adiknya Justin hanya bisa melihat sebanyak 15 persen saja. Keduanya juga mengalami keadaan tunnel vision, yakni keadaan dimana hilangnya area pengelihatan yang membuat mata terfokus seperti tertutup oleh lorong yang panjang.
Keduanya memulai petualangan panjang mereka di Amerika Serikat dimulai dari New York hingga Los Angeles. Perjalanan panjang sejauh 13 ribu mil telah mereka tempuh. Kakak dan adik tersebut pun telah mengunjungi sejumlah tempat yang terkenal seperti Grand Canyon, Devil’s Tower, dan Taman Nasional Yellow Stone.
Penderita choroideremia biasanya akan mengalami kehilangan pengelihatannya pada akhir usia 30-an. Penyakit ini biasa menyerang kaum pria. Sebanyak 1 dari 50.000 orang bisa terserang penyakit ini.
Tod mengatakan jika keinginan mereka untuk bisa melihat tempat-tempat indah yang ada di Amerika Serikat agar bisa tersimpan dalam memori mereka ketika mereka buta nanti. “Jika saya buta, saya akan sangat merindukan pemandangan matahari terbit. Saya pasti merindukan wajah-wajah orang yang saya cintai, tapi saya masih bisa mendengar suara mereka dan hal itu akan membantu saya untuk mengingat kembali wajah-wajah mereka nantinya,” ucap Tod.(dea)