Hutomo Dwi
Kadang-kadang kita ingin menyendiri ketika sedang mengalami masalah besar dalam hidup yang mungkin tak bisa dipahami dan diselesaikan oleh siapa pun. Atau bisa jadi Anda berencana mengukuhkan diri sebagai solo backpacker karena tidak ingin perjalanan kamu dibikin repot oleh teman seperjalanan yang kurang mandiri dan terlalu banyak komplain.
Berpetualang sendirian bukan berarti Anda membahayakan dan mempertaruhkan keselamatan diri sendiri. Sebelum melakukan perjalanan seorang diri, ada baiknya kalau Anda lihat dulu 5 tips berwisata seorang diri berikut ini, seperti dilansir dari Pegipegi, Senin (27/10/2014).
1. Rencanakan dengan Matang
Anda sama saja melakukan misi bunuh diri jika nekat menjelajah suatu tempat tanpa pengetahuan apapun tentang lokasi yang akan Anda tuju. Minimal Anda tahu kemana harus pergi ketika pertama kali menginjakkan kaki di tempat tujuan, misalnya ke penginapan atau losmen terdekat, pusat informasi turis atau ke money changer jika Anda bepergian ke luar negeri. Anda juga sebaiknya membekali diri dengan pengetahuan tentang tarif taksi atau angkutan umum supaya tidak tertipu orang-orang yang bermaksud menguras uang pelancong.
2. Gunakan Akal Sehat
Usahakan tampil sebiasa mungkin dan jangan gunakan pakaian, aksesoris atau tas yang terlalu menarik perhatian (misalnya pakaian yang terlalu seksi jika Anda perempuan, atau tas dan kamera bermerek). Amatilah sekeliling Anda dalam perjalanan pulang, dan tampakkan bahasa tubuh yang tegas agar orang mengira Anda bukan pendatang/turis. Untuk berjaga-jaga, jangan masukkan uang kamu di dompet, dan masukkan uang di tempat yang tidak biasa, seperti kaos kaki atau saku baju di bagian dalam.
3. Tetap Tenang
Tersesat, tas tertinggal, kecopetan atau ketinggalan bus/kereta, kejadian-kejadian semacam ini pasti akan Anda alami di tengah perjalanan meski Anda telah melakukan persiapan sebaik mungkin. Jika Anda sewaktu-waktu mengalami nasib seperti ini, pertama-tama tarik nafas panjang dan jangan tampak panik. Ingat, Anda berada di suatu tempat asing dan orang yang berniat jahat akan mudah melakukan aksinya jika kamu memberikan mereka kesempatan. Ketika menyadari tas milik Anda hilang, misalnya, coba cari tempat yang tenang untuk duduk dan berisitrahat sejenak memulihkan diri dari syok serta memikirkan langkah selanjutnya.
4. Kenakan Cincin Kawin Palsu
Tips yang satu ini ditujukan khusus buat para solo backpacker perempuan atau laki-laki agar tak mudah digoda lawan jenis saat sedang bepergian seorang diri. Kalo si penggoda tetap nekat merayu Anda dan Anda curiga ia hendak bermaksud buruk (mencopet, merampok, atau lainnya), bilang saja kalo Anda sedang ditunggu Anda kamu di suatu tempat yang nggak jauh dari tempat Anda berada saat itu.
5. Melarikan Diri
Ada yang bilang membawa pisau lipat, semprotan merica atau alat kejut dalam perjalanan sangat penting, karena benda-benda ini bisa dijadikan senjata rahasia ketika Anda sedang berada dalam ancaman atau diserang orang yang berniat jahat. Tapi bagaimana jika pihak keamanan bandara malah merazia benda-benda itu karena dianggap dapat membahayakan keselamatan orang lain? Jika Anda merasa seseorang mengikuti Anda, jangan tampakkan kecurigaan dengan menoleh ke belakang untuk memastikan apakah kamu benar-benar diikuti atau tidak. Teruslah berjalan, lalu carilah tempat dengan suasana ramai dan tetaplah disana sampai beberapa saat sampai orang yang mengikuti Anda tadi benar-benar pergi. (tom)
