Putus cinta memang menjadi hal yang paling menyakitkan bagi seseorang. Tak heran jika banyak orang yang galau atau sedih berlarut-larut karena kandasnya hubungan dengan orang yang paling dicintainya.
Meski begitu, tak sepatutnya kamu sedih berlama-lama. Cobalah untuk bangkit dari keterpurukan akan cinta yang kandas. Dan cobalah membuka hati untuk seseorang yang baru.
Terkait kasus ini, sebuah studi yang dilakukan oleh US Magazine, The Journal of Positive Psychology, mengatakan bahwa butuh 11 minggu bagi seseorang untuk melihat sisi positif dari perpisahan. Usai melihat sisi cerah dari hal yang tak menyenangkan, tentu move on akan lebih mudah dilakukan oleh mereka.
Studi yang dikembangkan oleh Gary Lewandowski dan Nicole Bizzoco tersebut juga menemukan fakta yang sangat mengejutkan. Yakni, butuh waktu sekitar 6 bulan untuk seseorang bisa move on pasca patah hati.
Biasanya, 11 minggu pertama mereka akan merasa lebih baik terhadap dirinya dan mulai membuat strategi untuk membenahi diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Seperti dilansir Wolipop, Rabu (21/01/2015), untuk membuktikan studi mereka, Gary dan Nicole melibatkan sebanyak 155 responden yang baru putus cinta selama 6 bulan terakhir ini.
Alhasil, keduanya mendapati sekitar 71% responden mengaku sudah bisa move on dari patah hati kurang lebih selama 6 bulan.
Tak hanya itu saja, studi ini juga menemukan bahwa 3 bulan pasca patah hati merupakan masa penyembuhan untuk menerima kenyataan yang kini tengah berjalan.
6 bulan memang bukan waktu yang sebentar. Tetapi jika kamu berusaha untuk move on, maka waktu 6 bulan tak akan jadi masalah.
Apalagi jika kamu menyibukkan diri dengan kegiatan yang bisa membuat kamu melupakan segala kondisi yang mengaitkan kamu dengan masa lalu cinta yang kelam. Dijamin kamu tak akan lagi merasa sedih, terpuruk, ataupun galau meski hubungan cintamu berakhir di tengah jalan.
(nha)
