Tidak sedikit cowok menyerengitkan dahi ketika mendapatkan kecerewetan dari pacarnya. Apapun bentuknya, mungkin peringatan-peringatan kecil ataupun cerita panjang lebar. Tidak sedikit juga dari mereka yang merasa risih dan berniat untuk melayangkan protes kepada cewek-cewek lugu itu. Eits, tapi kalau kamu mau membuka mata dan telingamu, kamu seharusnya berbahagia memiliki pacar cerewet, karena dikutip dari hipwee.com, berikut ini manfaatnya:
1. Bukti perhatian
Komentar, pujian dan saran yang dia berikan kepadamu merupakan bukti perhatiannya kepadamu. Hal itu menunjukkan bahwa dia memperhatikanmu secara detail dan menginginkan yang terbaik bagimu. Selain itu, kamu tidak perlu sungkan untuk meminta kritikan darinya.
2. Tidak Susah Menebak Isi Pikirannya
Karena sifatnya yang ceriwis, dia tidak akan segan untuk menceritakan apa yang ia rasakan tanpa diminta sekalipun. Berbagai keluh kesah, senang bahagianya akan dia ceritakan secara detail kepadamu. Begitu juga kalau kamu membuatnya marah, kesal atau sedih. Karena sifatnya yang ramai, ketika kamu melakukan keselahan otomatis dia akan menjadi pendiam. Saat itulah, kamu harus peka terhadapnya, tidak sulit kan?
3. Selalu Ada topik bicara
Bagaimana mungkin kalian akan kehabisan topik pembicaraan, mulut mungilnya akan selalu mengeluarkan kalimat yang memaksamu untuk terus meladeninya, bahkan dia mungkin akan melontarkan pertanyaan-pertanyaan kurang penting. Tetapi dengan begitu, kamu dan dia akan lebih mengenal lebih dalam satu sama lain, bukan? Kalian akan semakin tau banyak hal, pembicaraan apa yang kalian suka dan tidak suka. Kalian juga tidak akan terjebak dalam arkward moment ketika berdiam diri satu sama lain terlalu lama.
4. cocok menjadi seorang ibu
Cewek cerewet biasanya identik dengan ingatan yang kuat, dengan begitu dia akan mampu menjadi pengingat yang baik bak alarm. Ini bisa menjadikkannya sebagai figurcalon ibu yang baik. Selain itu, kebiasaannya memberikanmu masukkan atau komentar, bisa jadi dia kelak menjadi ibu yang baik untuk membimbing anak-anak kalian nantinya.
(anb)