Kuliner Korea Selatan memang sudah merajalela di Indonesia seiring dengan terkenalnya para boyband dan girlband asal Negeri Ginseng tersebut. Jika beberapa tahun yang lalu kamu selalu kesulitan dalam mencari kuliner Korea, namun saat ini kuliner Korea sudah membanjiri Indonesia. Cita rasa kuliner Korea memang tidak jauh berbeda dengan kuliner Indonesia. Itu sebabnya banyak lidah cocok Indonesia yang cocok dengan kuliner Korea. Tapi tahukah kamu kalau ada beberapa kuliner Korea yang mirip dengan kuliner Indonesia. JadiBerita punya lima kuliner Korea yang mirip dengan kuliner Indonesia. Ayo kita lihat kuliner apa saja yang mirip
1. Gulbap dengan Nasi Liwet
Gulbab alias nasi tiram merupakan makanan khas musim dingin yang ada di Korea. Gulbab terbuat dari nasi tim yang dicampur dengan tiram. Gulbab bergizi dan bernutrisi tinggi karena tiram adalah makanan laut yang kaya akan kalsium. Gulbab memiliki citarasa yang sangat gurih. Kuliner ini dikatakan mirip dengan nasi liwet karena cara memasaknya sama, yakni dengan menanak beras bersama dengan berbagai bumbu. Sama-sama disajikan selagi masih panas dalam pot. Bentuknya pun hampir sama.
2. Bindaeddeok dan Bakwan
Bindaeddeok adalah pancake kacang hijau dan sayur asal Korea. Bentuknya sama dengan bakwan yang biasa disajikan. Bahan-bahan untuk membuatnya juga sama dengan bakwan pada umumnya. Bindaeddeok dibuat dengan mencampur tepung terigu beserta beragam sayuran seperti wortel, tauge, jamur, dan daun bawang. Bedanya hanya adonan bindaeddeok ditambahkan kacang hijau sedang biasanya bakwan Indonesia ditambahkan pipilan jagung manis.
3. Hwachae dan Sop Buah
Hwachae adalah fruit punch asli dari Korea. Hwachae menjadi minuman favorit saat musim panas. Minuman segar ini mirip dengan sop buah di Indonesia. Dibuat dengan mencampurkan beragam buah segar seperti melon, semangka, strawberry atau buah-buah segar lainnya yang dicampur dengan sirup buah ataupun madu agar terasa manis dan menyegarkan. Bedanya, hwachae biasanya disajikan dalam kulit buah semangka atau melon yang sudah diambil isinya.
4. Japchae dan Bihun Goreng
Japchae terbuat dari dang myeon seperti bihun tapi terbuat dari tepung ubi jalar sementara bihun Indonesia terbuat dari tepung jagung atau pati sagu. Japchae masuk dalam banchan alias hidangan pendamping yang disajikan dalam piring kecil. Cita rasanya sangat ringan karena tidak menggunakan banyak bumbu. Bumbu Japchae berupa bawang putih, kecap asin, gula pasir, serta minyak wijen. Jangan lupa untuk menambahkan daging sapi serta aneka sayuran seperti wortel, sawi, dan paprika yang ditumis terpisah.
5. Gangjeong dan Rangginang
Pada urutan terakhir, jadiBerita ada Gangjeong alias rice crispy ala Korea. Camilan garing ini terbuat dari beras ketan serta biji-bijian lainnya. Proses pembuatannya sama dengan pembuatan rangginang Indonesia. Bedanya jika di Indonesia rangginang hanya disajikan begitu saja setelah digoreng renyah. Di Korea, Ganjeong biasa disajikan dengan cara disiram dengan sirup ragi dan tepung yang terbuat dari campuran biji wijen, kedelai, serta kacang cemara. (rei)
