5 Genre Musik Aneh yang Benar-benar Ada

Hutomo Dwi

Di dunia ini, ada berbagai macam jenis atau genre musik. Mulai dari yang classic sampai roots dan pengembangannya, musik akan selalu berkembang bahkan menghasilkan sub-genre baru dengan gaya dan ciri khas-nya sendiri. Meski demikian, ada beberapa genre musik yang justru aneh dan tidak biasa, seperti misalnya 5 genre musik berikut ini, yang sudah dihimpun jadiBerita untuk kamu.

1. Danger Music

Kalau kamu beranggapan acara musik yang paling rusuh cuma ada di acara-acara musik seperti punk, metal, dan berbagai musik lainnya, kamu salah. Karena ada lagi yang lebih rusuh, yaitu danger music. Jenis musik ini sangat bergantung pada teks tertulis dan bunyi-bunyian bising. Lebih tepatnya, musik jenis ini lebih mengarah pada noise music, seperti luapan emosi orang yang marah-marah. Sekedar kamu tahu, noise music lebih banyak memanfaatkan bunyi-bunyi seperti bulldozer, mobil yang ditabrakan ke tembok hingga hancur, dan aktivitas lainnya. Salah satu grup yang mengusung jenis musik ini adalah Hanatarash, yang berasal dari Jepang. Seperti apa musiknya? Tonton sendiri videonya di atas.

2. Chap-Hop

Kalau kamu seorang penggemar sekaligus penikmat musik hip hop, bisa jadi kamu bakal heran dengan chap hop. Karena musik ini adalah perpaduan antara musik hip hop dan budaya anak muda Inggris zaman dulu. Secara materi jelas berbeda dengan hip hop, soalnya chap hop lebih banyak membahas seperti kegiatan cricket atau seperti minum teh di sore hari. Lebih jauh, dari gaya pun sangat berbeda jauh. Coba saja simak video dari Mr B the Gentleman Rhymer di atas.

3. Drone

Bukan, musik ini bukan menggunakan alat drone sebagai instrumennya. Musik drone ini bisa dibilang musik yang cocok untuk pengantar tidur. Ini karena musik drone sangat minim instrumen, lebih mengutamakan ambient dan cukup luas karena diperlebar dengan sustain atau nada yang panjang. Biasanya lagu semacam ini biasanya hanya mengulang nada di sepanjang lagunya. Salah satu grup pengusung musik ini adalah Stars of the Lid, yang bisa kamu lihat videonya di atas.

4. Splittercore

Kalau kecepatan musik normal biasanya berada di kisaran 120 sampai 150 beat per minute (bpm), musik elektronik seperti speedcore punya tempo yang lebih cepat dari itu. Sementara splittercore memiliki tempo lebih cepat lagi, yaitu mencapai 600 bpm. Ini lebih cepat dari musik seperti metal, skatepunk, atau musik lainnya. Tidak perlu lirik karena kamu akan dengan mudah menangkap kalau musik ini mengajak kamu untuk meluapkan emosi dan amarah. Cek saja salah satu karya dari Diabarha di atas.

5. 1-Bit Symphony

Musik yang satu ini diciptakan tanpa bantuan alat instrumen lain. Cuma bermodal transistor, sebuah microchip, dan output jack, kamu sudah bisa memahami musik yang satu ini. Kalau sekilas, musik ini terdengar seperti memiliki kemiripan dengan musik 8 bit, yang sering kamu dengar kalau kamu main Nintendo jadul. Hanya saja bagi sang pencipta musik yang satu ini, 1 bit simphony lebih memiliki ciri khas yang sangat kontras dibandingkan musik elektronik lawas lainnya. (tom)

Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.