Tempat Wisata Kawah Ijen: Pemandangan Danau Terindah dari Atas Awan

Ardy Messi

Wisata alam Banyuwangi tak henti mencuri perhatian untuk dikunjungi dengan menawarkan pemandangan yang memesona, salah satunya yaitu Kawah Ijen. Kawah Ijen atau Gunung Ijen merupakan salah satu tempat wisata Banyuwangi yang sangat populer bagi pecinta traveling. Terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Kawah Ijen memiliki ketinggian 2.443 meter di atas permukaan laut.

Kawasan wisata ini tidak pernah sepi pengunjung karena memiliki daya tarik berupa keindahan kawah dengan api berwarna biru (blue fire). Kawah Ijen Banyuwangi merupakan danau asam berwarna hijau kebiruan dengan diameter sekitar 700 meter. Luasnya mencapai 5.466 hektar dengan kedalaman danau sekitar 200 meter. Kawah ini memiliki dinding kaldera setinggi 300 – 500 meter dan air danaunya memiliki derajat keasaman (pH) yang mendekati nol oleh sebab itu, mampu untuk melarutkan baju, bahkan kulit hingga tubuh manusia dalam waktu yang singkat. Namun tak perlu khawatir, selama Anda berapa dalam jarak yang aman, Kawah Ijen tidaklah berbahaya dan aman untuk dikunjungi. Bagi Anda yang tertarik mengunjungi destinasi wisata ini, berikut informasi mengenai Kawah Ijen yang dapat digunakan sebagai referensi untuk mengunjunginya.

Sekilas Informasi Kawah Ijen

Kawah ijen merupakan kawah yang berasal dari Gunung Ijen yang memiliki panorama yang menarik untuk Anda kunjungi. Dari atas Gunung Ijen, Kawah Ijen akan terlihat sangat indah. Kawah tersebut berupa danau besar berwarna hijau kebiruan dengan kabut asap belerang yang memesona.

Kawasan wisata ini memiliki udara dingin dengan suhu 10 derajat celcius, bahkan bisa mencapai 2 derajat celcius yang akan menambah kesan tersendiri bagi pengunjung. Untuk menuju puncak Ijen, pengunjung harus melakukan pendakian yang membuat Anda terpesona dengan pemandangan alamnya.

Di sepanjang jalur pendakian, Anda akan melihat keindahan Bunga Edelweis dan pohon cemara gunung yang asri. Selain itu, di lereng kawah terdapat hamparan pohon Manisrejo yang memiliki daun berwana kemerahan membuat pemandangan semakin cantik dan tak jemu dipandang. Maka dari itu pedakian Anda tidak akan terasa melelahkan dengan sajian alam yang memukau.

Daya Tarik Kawah Ijen

Keindahan alam Kawah Ijen memang sangat menakjubkan. Dari puncak Ijen Anda bisa melihat panorama bentangan danau asam yang sangat luas dengan warna hijau kebiruan. Selain itu, terdapat suguhan pemandangan cantik berupa kompleks pegunungan Ijen yang bisa Anda nikmati. Di sebelah timur terdapat keindahan puncak Gunung Merapi, yang disekitarnya juga terdapat pemandangan Gunung Rante, Gunung Raung, dan Gunung Suket yang megah dan gagah. Fenomena keindahan api biru (blue fire) yang memukau pun dapat Anda saksikan ketika berkunjung ke Kawah Ijen.

BACA JUGA: Indahnya Si Api Biru di Kawah Ijen

1. Fenomena Alam Api Biru (Blue Fire)

312487273 1292526231289039 7397198207356805166 n Tempat Wisata Kawah Ijen: Pemandangan Danau Terindah dari Atas Awan
Tempat Wisata Kawah Ijen (Foto: bluefirekawahijen)

Selain pemandangan kawah danau yang indah, pesona api biru Kawah Ijen sangat terkenal dimata wisatawan lokal hingga mancanegara. Fenomena blue fire ini hanya ada dua di dunia yaitu di Kawah Ijen dan di Islandia. Maka tak heran banyak wisatawan domestik dan mancanegara yang berburu keindahan blue fire ini.

Perlu diketahui, blue fire atau api biru merupakan fenomena keluarnya gas belerang dari celah-celah bebatuan dengan suhu mencapai 600 derajat celcius yang bertemu dengan udara sekitar. Hal tersebut yang membuat terbentuknya lidah api berwarna biru.

Bagi Anda yang ingin melihat keindahan api biru Kawah Ijen, sebaiknya melakukan pendakian dini hari sekitar pukul 02.00 – 03.00 karena api biru akan terlihat jelas saat kondisi gelap. Untuk mencapai puncak Anda harus melakukan pendakian sekitar 1,5 jam sampai 2 jam. Dari puncak turun ke kawah yang dengan jarak sekitar 1 km dan membutuhkan waktu sekitar setengah jam perjalanan.

2. Menikmati Keindahan Sunrise di Kawah Ijen

354467102 1497989807403131 362247792141267341 n Tempat Wisata Kawah Ijen: Pemandangan Danau Terindah dari Atas Awan
Sunrise di Kawah Ijen (Foto: travelailleurs)

Tidak hanya keindahan blue fire yang dapat Anda nikmati ketika berkunjung ke Kawah Ijen, Anda juga bisa melihat indahnya sunrise yang muncul di sekitar kawah. Waktu terbaik untuk melihat sunrise adalah pada bulan Agustus, karena saat itu posisi matahari tampak lebij jelas.

Anda bisa melakukan pendakian lebih pagi untuk melihat blue fire dan setelah itu bisa kembali ke puncak untuk melihat keindahan sunrisenya. Perkiraan waktu matahari terbit di puncak Kawah Ijen sekitar pukul 05.30. Ketika matahari mulai menyinari kawasan Kawah Ijen, pemandangan memukau dapat Anda nikmati. Selain indahnya sunrise, matahari yang menyinari Kawah Ijen yang berwarna hijau kebiruan  akan memantulkan cahaya matahari yang berwarna keemasan, sungguh pemandangan yang mengesankan dan sulit untuk dilupakan.

3. Penambangan Belerang Tradisional

353062875 1249955942547902 2892237422023656571 n Tempat Wisata Kawah Ijen: Pemandangan Danau Terindah dari Atas Awan
Penambangan Belerang Tradisional (Foto: carolinadesalvo)

Salah satu hal yang menjadi perhatian pengunjung Kawah Ijen adalah adanya aktivitas penambangan belerang tradisional. Para pekerja dengan berani mendekati danau untuk menggali belerang dengan peralatan yang sederhana lalu dipikul menggunakan keranjang menyusuri jalan setapak di tebing kaldera.

Para penambang tersebut mengambil belerang dari dasar kawah dengan asap belerangnya cukup tebal. Meskipun demikian, penambang hanya menggunakan penutup hidung sekadarnya berupa sarung atau kain. Lelehan belerang diperoleh dari pipa yang menuju sumber gas vulkanik yang mengandung sulfur. Gas tersebut dialirkan melalui pipi kemudian keluar dalam bentuk lelehan belerang berwarna merah. Setelah lelehan tersebut membeku akan terbentuk belerang berwarna kuning.

4. Paltuding Pintu Masuk Kawah Ijen

pintu masuk kawah ijen Tempat Wisata Kawah Ijen: Pemandangan Danau Terindah dari Atas Awan
Pintu Masuk Kawah Ijen (Foto: travel.detik.com)

Perjalanan menuju Kawah Ijen dimulai dari Paltuding yang merupakan pos PHPA (Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam) Perhutani yang berada di kaki Gunung Merapi-Ijen. Sebelum melakukan pendakian, pengunjung wajib melapor pada petugas sekaligus membayar tiket masuk. Untuk jadwal pendakian tidak dapat dilakukan secara langsung melainkan menunggu arahan dari petugas yang melihat berdasarkan kondisi alam memungkinkan atau tidaknya dilakukan pendakian.

Normalnya pendakian menuju Kawah Ijen dapat dilakukan mulai pukul 01.00 WIB hingga 12.00 WIB. Namun, sewaktu-waktu pendakian dapat ditutup apabila terjadi kondisi yang dianggap membahayakan keselamatan pengunjung. Seperti tanah longsor, kebakaran hutan, hujan lebat, atau ketika asap belerang mengarah ke jalur pendakian akibat perubahan arah angin.

Fasilitas di Kawah Ijen

Kawah Ijen destinasi wisata yang sangat terkenal di Banyuwangi yang banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara. Tempat wisata ini memiliki berbagai fasilitas yang memadai sehingga membuat Anda nyaman ketika berkunjung.

Di sekitar loket masuk atau Paltuding terdapat warung makan yang menyediakan aneka jenis makanan dan minuman. Berbeda dengan gunung pada umumnya yang memiliki jalur pendakian sempit, Gunung Ijen memiliki jalur pendakian yang luas sehingga lebih lapang. Meskipun demikian wisatawan tetap harus berhati-hati saat mendaki gunung tersebut. Selain itu, terdapat fasilitas lainnya seperti area parkir yang luas, area camping ground, penginapan, masjid, ruang cek Kesehatan, hingga tour guide.

Fasilitas yang menarik di tempat wisata ini adalah adanya taksi manual yang umumnya digunakan wisatawan yang mengalami kendala untuk mendaki atau menuruni Kawah Ijen.

Rute Menuju Kawah Ijen

Untuk dapat sampai ke lokasi wisata Kawah Ijen, Anda bisa melakukan perjalanan dari Banyuwangi menuju Paltuding. Di Paltuding sudah ada loket yang buka sejak dini hari yaitu pukul 01.00. Rute pendakian dari Paltuding sangat mudah karena hanya terdiri dari satu jalur saja. Pendakian dari Paltuding menuju tepi kaldera Kawah Ijen memiliki jarak sekitar 3 km dengan waktu tempuh sekitar 1,5 sampai 2 jam.

Apabila Anda ingin melihat pemandangan blue fire, harus tiba di lokasi lebih pagi sebelum pukul 04.00 agar tidak melewatkan fenomena api biru tersebut. Jalur menuju kaldera Kawah Ijen berupa tanjakan yang cukup menguras tenaga. Maka dari itu bagi pengunjung yang belum terbiasa melakukan pendakian sebaiknya melakukan latihan fisik sebelum mendaki agar kuat hingga ke puncak.

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Kawah Ijen

Saat Anda ingin berlibur ke Kawah Ijen, sebaiknya memperhatikan dengan detail harga tiket masuknya. Hal tersebut bertujuan untuk mempersiapkan biaya yang diperlukan. Untuk wisatawan domestik harga tiket masuk Kawah Ijen pada hanya weekday Rp 5.000 dan saat weekend Rp 7.000.

Sedangkan untuk wisatawan mancanegara dikenakan tarif sebesar Rp 100.000 saat weekday dan Rp 150.000 ketika weekend. Kawah Ijen buka setiap hari mulai pukul 01.00 WIB hingga 12.00 WIB.

Penutup

Demikian informasi mengenai destinasi wisata Kawah Ijen Banyuwangi. Pesona danau Kawah Ijen dengan warna hijau kebiruan yang memukau, fenomena blue fire yang langka, sunrise cantik dari puncak kaldera, dan kegiatan lainnya tentu sangat menarik untuk dikunjungi bersama orang tersayang. Jadi apakah Anda tertarik mengunjungi Kawah Ijen? Tunggu apalagi? Segera ajak teman atau pasangan Anda untuk berlibur ke Kawah Ijen untuk mendapatkan pengalaman berwisata yang seru, menantang, dan sulit untuk dilupakan.

BACA JUGA: Ada Penampakan Api Biru di Kawah Ijen, Seperti Apa Ya?

Bagikan:

Ardy Messi

Work in PR agency, Strategic Planner wannabe, a bikers, a cyclist, music and movie freak, Barca fans.
Banner Promo FXpro