Hao Thao, Desa Ganja di Vietnam

Sebuah desa di Vietnam menyuguhkan pemandangan alam yang luar biasa cantik, namun ketika berkunjung kesini Anda akan terkejut karena menemukan ladang ganja yang cukup luas di Desa Hao Thao, Vietnam.

Desa Hao Thao terletak di dataran tinggi Sa Pa, Vietnam. Desa ini ditinggali oleh suku Black Hmonk yang ada di Vietnam. Suku ini sudah lama mendiami Hao Thao. Dikutip dari Detik Travel (Senin, 18/8/2014), banyak wisatawan yang sengaja berkunjung dan bermalam untuk mengenal lebih dekat suku Black Hmonk.

Selain itu, jangan kaget apabila Anda menemukan ganja yang bebas tumbuh di dataran tinggi ini. Di desa ini, pohon ganja tumbuh subur di sekitar ladang atau depan rumah warga. Tak sedikit warga yang penasaran dan ingin mencoba benda terlarang tersebut. Namun, seakan mengerti daya tarik dari ganja, penduduk sekitar menawari pengunjung daun ganja kering beserta alat hisapnya yang dikenal dengan nama bong.

“Teman-teman kami (turis asing) senang datang ke sini untuk mencoba marihana (sebutan marijuana bagi suku Black Hmonk),” ujar salah seorang penduduk.

Ganja kering ini sudah merupakan hal yang biasa dinikmati oleh penduduk sekitar, warga menikmatinya dengan happy water (arak beras) asli buatan suku Black Hmonk. Ternyata banyak juga warga yang penasaran ingin mencicipi. Banyak dari warga yang menawari turis dan diberi imbalan ala kadarnya.

Wisata ganja ini tentu menjadi kontroversi, karena bisa saja wisatawan yang datang hanya untuk menikmati ganja desa Hao Thao.

Tapi hal tersebut tidak sepenuhnya benar, ada wisatawan asal Jepang yang pernah menginap dua malam di desa tersebut dan Ia sama sekali tidak tertarik dengan ganja yang ditawarkan.

Terlepas dari kontroversi atau tidak, yang pasti pemandangan alam yang ada di desa ini begitu menakjubkan dan sayang untuk dilewatkan.(dea)

Written by Ardy Messi

Work in PR agency, Strategic Planner wannabe, a bikers, a cyclist, music and movie freak, Barca fans.