5 Film Indonesia yang Menorehkan Sejarah

Janah

Dari sejumlah film buatan sineas Indonesia, ternyata hanya ada beberapa film yang menorehkan sejarahnya. Yang dimaksud sejarah di sini adalah film tersebut menjadi satu-satunya karya yang punya keistimewaan sendiri.

Contohnya The Raid yang menjadi satu-satunya film Indonesia yang laris di tonton di luar negeri. Tak hanya The Raid, masih ada berbagai film Indonesia lain yang menorehkan sejarah. Dilansir Bintang, Kamis (12/11), inilah film-film tersebut.

1. The Raid

The Raid (bintang)
The Raid (bintang)

The Raid menjadi film Indonesia yang menorehkan sejarah sebagai film paling laris ditonton di luar negeri. Film bergenre action ini juga berhasil mencatatkan diri sebagai film Indonesia pertama yang masuk box office Amerika Serikat (AS). Tak tanggung-tanggung, The Raid telah diputar di 875 bioskop di AS dan di sejumlah negara lain di dunia. The Raid sukses memboyong 3 penghargaan bergengsi dunia, antara lain Cadillacs Peopleâ??s Choice Award, Toronto International Film Festival 2011 dan The Best Film sekaligus Audience Award- Jameson Dublin International Film Festival.

2. Habibie dan Ainun

Habibie dan Ainun (bintang)
Habibie dan Ainun (bintang)

Habibie dan Ainun adalah sebuah film biografi mantan presiden Indonesia ketiga yakni BJ Habibie. Film yang tayang pada Desember 2012 ini telah ditonton lebih dari 4 juta orang di bioskop yang tersebar di Indonesia. Film ini menampilkan aktor Reza Rahadian sebagai Habibie dan Bunga Citra Lestari sebagai Ainun. Bermain sebagai Habibie, Reza pun mendapatkan Piala Citra sebagai Aktor Terbaik di FFI 2013.

3. Laskar Pelangi

Laskar Pelangi (bintang)
Laskar Pelangi (bintang)

Film garapan sutradara Riri Riza ini berhasil menuai kesuksesan pada penayangannya  bulan September 2008. Laskar Pelangi telah ditonton sekitar 4,6 juta orang di bioskop. Film ini mendapat pujian karena mengangkat tema pendidikan anak-anak dan menampilkan pesona daerah Belitung. Laskar Pelangi sendiri menampilkan anak-anak Belitung asli yang baru pertama kali bermain film tersebut. Keberhasilan Laskar Pelangi diikuti dengan dibuatnya film berjudul Sang Pemimpi dan kemudian Edensor.

4. 3 Dara

3 Dara (bintang)
3 Dara (bintang)

3 Dara menjadi film musikal pertama di Indonesia. Film yang disutradarai oleh mendiang Usmar Ismail ini menampilkan tiga aktris cantik sebagai tokoh utamanya yakni Chitra Dewi (Nunung), Mieke Wijaya (Nana), dan Indriati Iskak (Neni). Selain mereka, ada pula beberapa aktor seperti Rendra Karno, Bambang Irawan, dan Fifi Young. 3 Dara sukses meraih penghargaan di Festival Film Indonesia tahun 1960 untuk tata musik terbaik oleh Sjaiful Bachri.

5. Ibunda

Ibunda (bintang)
Ibunda (bintang)

Ibunda juga menjadi salah satu film Indonesia yang menorehkan sejarah. Ibunda berhasil menjadi film yang meraih Piala Citra terbanyak di ajang Festival Film Indonesia (FFI). Film yang berkisah tentang sosok ibu itu memperoleh 9 penghargaan Piala Citra pada Festival Film Indonesia tahun 1986 yang terdiri dari Film Terbaik, Sutradara Terbaik : Teguh Karya, Pemeran Wanita Terbaik : Tuti Indra Malaon, Pemeran Pendukung Wanita Terbaik : Niniek L. Karim, Cerita Asli Terbaik : Teguh Karya, Tata Sinematografi Terbaik : George Kamarullah, Tata Artistik Terbaik : Adji Mamat Borneo, Tata Suara Terbaik : Zakaria Rasyid, dan Tata Musik Terbaik: Idris Sardi

(nha)

Bagikan:

Janah

Simple Girl