Muda dan berbakat, dua kata tersebut mampu mewakili pianis jazz muda Indonesia, Joey Alexander. Namanya menjadi topik hangat di seluruh dunia karena masuk nominasi dan tampil memukau di Grammy Awards 2016. Untuk mengenal lebih dalam dengan peraih nominasi Best Jazz Intrumental Album dan Best Improvised Jazz Solo di Grammy Awards 2016, berikut beberapa fakta menarik mengenai Joey Alexander, seperti dilansir dari Bintangcom, Kamis (18/2/2016).
1. Kenal piano sejak kecil
Kepiawaian Joey memainkan piano ternyata telah diasah sejak dini. Ia pertama kali mengenal piano di usia 6 tahun yang langsung mampu memilih melodi “Well, You Neednâ??t” dari pianis Thelonious Monk dan standar jazz lainnya dari koleksi rekaman sang ayah hanya dengan mendengarkan.
2. Kenal jazz dari sang ayah
Ayahnya yang merupakan seorang musisi amatir memperkenalkan Joey dengan rekaman jazz klasik dan membawanya ke sesi jam dengan musisi berpengalaman di Bali dan Jakarta. Sejak itu, kemampuan musiknya kian berkembang.
3. Influence awal Joey
Lewat penerapan belajar dengan mendengarkan, Joey memiliki influence awal dari musisi jazz dunia. Mereka di antaranya Duke Ellington, Thelonious Monk, Bill Evans dan John Coltrane. Ia juga memiliki ketertarikan dengan pemain terompet seperti Clifford Brown, Lee Morgan, Miles Davis dan Wynton Marsalis.
4. Pernah diundang UNESCO untuk bermain solo piano
Menginjak usia 8 tahun, Joey mendapat kesempatan dengan diundang oleh UNESCO untuk bermain piano secara solo di depan ikon jazz, Herbie Hancock ketika kunjungannya ke Indonesia. Ternyata, aksi Joey berhasil menarik perhatian Herbie.
5. Menang kontes internasional saat berusia 10 tahun
Di usia ke 10 tahun, Joey telah tampil di berbagai festival jazz di Jakarta dan Kopenhagen. Tak hanya itu, ia juga berhasil memenangkan kontes improvisasi Internasional di Odessa, Ukraina. Dia berhasil menjadi yang terbaik dari 200 musisi jazz profesional dari 17 negara.
6. Pernah tampil di acara jazz bertabur bintang di New York
Joey juga pernah tampil di acara bergengsi dan bertabur bintang di New York, AS, untuk jazz di Lincoln Center in Rose Hall, the Jazz Foundation of America di the Apollo dan the Arthur Ashe Learning Center di Gotham Hall.
7. Punya album sendiri
Kian serius terjun di dunia musik, Joey akhirnya merilis debut albumnya yang bertajuk “My Favorite Things” pada 12 Mei 2015 lalu di bawah naungan label Motema Music.
8. Bakal menggelar tur
Setelah menjadi nominasi di dua kategori Grammy, Joey siap menggelar turnya di Amerika Serikat, Switzerland, Cayman Islands dan Kanada. Tur ini akan dimulai pada 25 Februari mendatang hingga 8 Januari 2017. (tom)