Pernahkah terpikirkan olehmu mengapa kebanyakan dari kita menggunakan tangan kanan untuk menulis atau memakan? Mengapa manusia pada umumnya hanya menggunakan salah satu bagian tangannya untuk berbagai kegiatan? Mengapa menggunakan tangan kiri, atau yang sering dikenal dengan istilah kidal adalah fenomena yang janggal? Sesungguhnya, jawaban untuk pertanyaan sesimpel itu kemungkinan besar terdapat di gen kita.
Dilansir dari Scientific American, Kamis (15/6/2017), gen tersebut ada dua, yaitu gen D dan gen C. Kedua gen inilah yang mengambil andil dalam pembentukan preferensi manusia terhadap tangan kiri atau kanan. Gen D sendiri merupakan gen yang paling umum terdapat di manusia, bisa jadi karena gen tersebut terdapat di garis keturunan.
Sementara gen C keberadaannya tidak sebanyak gen D. Gen C menentukan preferensi penggunaan tangan secara acak. Dengan kata lain, keberadaan gen ini bisa saja menjadikan seseorang kidal. Dari hasil penelitian terkait keberadaan gen ini menunjukkan 50 persen kemungkinan menjadi kidal, dan 50 persen kebalikannya.
Di samping itu, terdapat penjelasan lain juga yang mengatakan hal ini tak lain terjadi karena adanya evolusi dan seleksi alam. Teori tersebut mengatakan bahwa proses evolusi serta seleksi alam mengandil andil dalam pembentukan bahasa dan proses bicara yang terjadi di otak bagian kiri. Hal ini secara tak langsung mempengaruhi preferensi penggunaan tangan, mengingat otak bagian kiri turut mengendalikan pergerakan tangan bagian kanan.
Teori ini merupakan teori yang paling populer dalam menjelaskan fenomena preferensi tangan ini. Selain mengingat bagaimana tangan kanan menjadi preferensi sebagian besar manusia, di mana 85 persen manusia menggunakan tangan kanan, dan hanya 15 persen yang menggunakan tangan kiri, tak lupa juga terdapat penemuan di mana hal serupa terjadi pada hewan.
Dilansir dari BBC, hewan-hewan seperti ikan, burung, dan juga kodok misalnya, diketahui hanya menggunakan mata sebelah kanan untuk berburu dan melacak mangsanya, yang tak lain organ tersebut dikendalikan oleh otak bagian kiri.
Berbicara mengenai keunggulan, bisa dibilang tak ada sesuatu yang spesial terkait penggunaan tangan kanan. Bisa dikatakan juga jika penggunaan tangan kanan yang dikendalikan oleh otak bagian kiri terjadi begitu saja tanpa ada maksud atau tujuan tertentu.
Penggunaan tangan kiri malah justru memiliki keunggulan tersendiri. Hal ini dikonfirmasi melalui sebuah jurnal Psychological Bulletin. Berdasarkan jurnal tersebut, orang-orang yang kidal memiliki kemampuan menyembuhkan diri terhadap kerusakan otak secara lebih cepat. Mereka juga memiliki kemampuan berkelahi yang lebih hebat karena tidak banyak yang tahu bahwa tangan kiri menyimpan kekuatan yang lebih besar. (tom)
