Masyarakat Indonesia menjadikan nasi sebagai makanan pokok. Agar tidak bosan, maka nasi bisa diolah menjadi lebih variatif. Salah satu kuliner Indonesia populer baik di dalam maupun luar negeri adalah nasi goreng. Selain nasi goreng, ada juga kuliner khas Indonesia lainnya yang menggunakan nasi. Berikut deretan makanan berbahan dasar nasi yang khas setiap daerah di Indonesia, seperti dilansir dari Koran-sindocom, Senin (10/7/2017).
1. Nasi Liwet
Jenis nasi ini dikenal di beberapa daerah seperti Kota Solo, Yogyakarta dan Tanah Pasundan. Di Solo, nasi liwet disajikan dengan suwiran ayam, telur, sambal goreng, dan sayur labu siam. Sedangkan di Jawa Barat, nasi liwet dilengkapi dengan bawang merah, sereh, cabe, dan ikan asin. Lauk pauk yang dihidangkan antara lain, tahu, tempe, ayam goreng, petai, jengkol, ikan asin, dan sambal terasi. Nasi liwet biasanya disajikan dengan menggunakan wadah terbuat dari daun pisang.
2. Nasi Tumpang
Makanan khas berbahan pokok nasi ini menjadi ciri khas di beberapa kota seperti Solo, Sragen, Klaten, Nganjuk dan Kediri. Sekilas nasi tumpang mirip dengan nasi pecel, hanya saja bumbu siramnya berbeda. Pada nasi tumpang, sambal atau bumbu siramnya terbuat dari tempe semangit atau tempe busuk yang diolah menggunakan bumbu rempah-rempah dan santan kental. Biasanya nasi tumpang di tiap daerah berbeda rasa satu sama lain. Jika di Jawa Tengah, rasa manis yang mendominasi, sedangkan di Jawa Timur rasa pedas jadi ciri khas.
3. Nasi Uduk
Dikenal sebagai makanan khas Betawi yang sering dijadikan menu sarapan di pagi hari. Di Jakarta, nasi uduk disiapkan dengan lauk berupa irisan telur goreng, semur tahu dan tempe, orek tempe, bihun, mie, telur balado, gorengan, sambal, dan masih banyak lagi. Nasi uduk sendiri dibuat dari beras yang diaron terlebih dahulu dengan air santan, daun salam, daun jeruk, laos, serai yang kemudian dikukus hingga matang.
4. Nasi Kebuli
5. Nasi Padang
Nasi Padang adalah nasi yang disajikan bersama dengan masakan Padang. Makanan khas masyarakat Minangkabau ini memiliki banyak keunikan karena kaya akan rempah sebagai bahan masakannya. Menu yang biasa disajikan antara lain rendang, gulai ayam, ayam balado, gulai kepala ikan kakap, sambal ijo, daun singkong rebus, ayam pop, ayam bakar, dan masih banyak lagi.
6. Nasi Gandul
Makanan khas daerah Pati, Jawa Tengah ini berasal dari sebutan รข??gemandulรข?ย atau รข??gandulรข?ย yang berarti bergelantungan. Cara penyajian nasi gandul ini memang unik, menggunakan piring yang dilapisi daun pisang. Nasi tersebut potongan daging sapi. Nasi gandul makin lezat disajikan dengan bacem, dan jeroan sapi.
7. Nasi Kuning
Makanan khas ini biasanya disajikan di acara-acara istimewa seperti syukuran atau peristiwa menggembirakan lainnya. Menurut tradisi di Indonesia, warna kuning melambangkan emas yang bermakna kekayaan, kemakmuran dan moral luhur. Nasi kuning ini biasa disajikan pauk seperti telor balado, ayam goreng, telor goreng, urap, udang goreng, dan lainnya.
8. Nasi Megono
Nasi Megono adalah makanan berbahan dasar nasi khas dari Pekalongan, Batang dan Pemalang, Jawa Tengah. Nasi putih disajikan dengan olahan nangka muda yang disebut megono. Berbahan baku sama dengan gudeg, namun berbeda dari cara pengolahan serta bumbu pelengkap. Nangka muda dikukus bersama dengan aneka bumbu dapur yang sudah dihaluskan.
9. Nasi Tutug Oncom
Merupakan makanan khas daerah Jawa Barat, dibuat dari tumbukan oncom yang dicampur dengan nasi hangat. Nasi tutug oncom juga bisa disajikan dengan menu pelengkap asin, ikan teri, lalapan, dan sambal.
10. Nasi Tempong
Sajian kuliner khas Banyuwangi, Jawa Timur ini dikenal warga sekitar dengan sego tempong. Konon, nasi tempong dulunya merupakan makanan bekal bagi para petani. Namun kini, semua kalangan bebas untuk mengonsumsinya. Nasi tempong sendiri adalah nasi panas yang disajikan dengan sayuran seperti bayam atau kangkung rebus, gorengan tahu, tempe, ikan asin, bakwan jagung dan sambal. (tom)