Ingin Traveling Tapi Sayang-sayang Uang? 5 Alasan Ini Bikin Kamu Nggak Bete Lagi Saat Traveling

Merna Arini

Pentingnya Traveling dalam Hidup (@indahfwt)

Tak sedikit orang yang beranggapan kalau traveling itu hanya akan membuang-buang uang dan waktu sehingga mereka tidak pernah melakukan perjalanan traveling. Meskipun hanya traveling di dalam negeri, tapi tetap saja ada dana yang harus dikeluarkan dari tabungan.

Hal ini membuat orang jadi mengurungkan niatnya untuk melakukan perjalanan wisata karena jika dihitung-hitung kembali, uang yang akan mereka keluarkan hanya dihabiskan dalam jangka waktu beberapa hari saja. Padahal, sebenarnya kegiatan traveling ini sangat perlu kamu lakukan. Lantas, apa yang membuat kita harus traveling setidaknya satu kali dalam satu tahun. JadiBerita akan mengungkap lima alasan yang bisa membuat kamu jadi kepengen traveling, yaitu:

1. Melepas Stress dari Rutinitas Sehari-hari

Melepas Stress dengan Traveling (@desinafalia)

Setiap orang pasti punya rutinitas dan kesibukan yang hampir sama setiap harinya. Tidak mungkin kalau kamu tidak pernah mengalami kebosanan yang bisa mengakibatkan rasa stress karena kegiatan sehari-hari yang kamu jalani. Tak hanya yang sudah bekerja kantoran, kamu yang masih kuliah saja terkadang penat dengan tumpukan tugas. Oleh karena itu, traveling sangat diperlukan untuk melepas rasa stress yang diakibatkan rutinitas sehari-hari. Dengan melakukan traveling, kamu bisa refreshing sehingga saat kembali pada rutinitas sehari-hari, pikiran jadi lebih segar.

2. Pengalaman yang Tak Terlupakan

Pengalaman Hidup yang Tak Terlupakan (@adiputramar)

Ketika kamu melakukan traveling, kamu akan mendapatkan pengalaman yang berbeda yang tak pernah kamu lakukan sebelumnya. Mulai dari memesan tiket kendaraan dan penginapan, mencari tempat wisata yang cocok untuk kamu datangi, hingga merencakan budget keuangan agar traveling kamu lancar dan tidak kehabisan dana selama perjalanan. Ditambah lagi, ketika traveling, kamu pasti akan menemukan hal-hal yang tidak terduga seperti ketika mendatangi tempat atau daerah yang memiliki kebudayaan yang berbeda. Pengalaman seperti ini tak akan kamu lupakan seumur hidup.

3.Mendapat Banyak Teman

Mendapat Teman Baru (@haifid_)

Manusia memang diciptakan sebagai makhluk sosial. Ketika kamu traveling, kamu pasti akan bertemu dengan orang-orang baru di luar lingkungan pertemanan kamu sehingga kamu bisa menambah teman dari tempat-tempat yang berbeda. Berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang-orang baru juga bisa menambah efek positif untuk keterampilan bersosial kamu. Semakin sering kamu melakukan perjalanan traveling, maka semakin banyak jaringan pertemanan yang kamu miliki. Bisa jadi nantinya kamu memiliki teman dari seluruh daerah yang ada di Indonesia.

4. Memberikan Reward Bagi Diri Sendiri

Memberikan Reward Pada Diri Sendiri (@hilmanimanuddin)

Pernahkah JB’ers bertanya pada diri sendiri, reward apa yang pernah kamu berikan pada diri kamu? Layaknya manusia pada umumnya, kita selalu berusaha semaksimal mungkin dalam menjalani kehidupan dan memecahkan permasalahan dalam hidup. Oleh karena itu, traveling bisa dianggap sebagai reward yang kamu berikan pada diri sendiri atas kerja keras yang telah kamu lakukan selama ini. Terutama bagi kamu yang sudah bekerja dari pagi hingga sore hari. Traveling bisa menjadi reward terbaik untuk dirimu.

5. You Only Life Once

Menikmati Hidup dengan Traveling (@tritunggaldewy)

Berapa usia JB’ers saat ini? Sebelum memasuki usia 30-an, kamu harus menyadari kalau hidup yang kamu jalani ini hanya satu kali, jadi harus dinikmati. Manfaatkan waktu luang yang kamu miliki dengan traveling ke tempat-tempat yang belum pernah kamu datangi dan mencari pengalaman dari traveling sebanyak mungkin. Dengan menikmati hidup, kamu bisa lebih bersyukur atas apa yang kamu miliki saat ini. Di masa tua nanti, kamu juga tidak akan menyesal karena tidak memanfaatkan masa muda sebaik mungkin.

Semoga setelah mengetahui kelima alasan di atas, kamu jadi berubah pikiran dan ingin untuk segera traveling. (jow)

Merna Arini

Buka jendela ilmu dengan membaca.