Tips Merawat Sablon Kaos Berbahan Karet Agar Tetap Kelihatan Bagus

Baru-baru ini terdapat banyak  jenis penyablonan kaos yang bisa ditemui di pasaran dengan sangat gampang. Di tempat inilah, anda bebas menentukan pilihan sablon sesuai dengan keinginan dan harga yang pastinya telah disesuaikan dengan ciri dan merk produk. Pastinya berbagai jenis sablon memiliki mutu yang berbeda. Sudahkah Anda mengerti bahwa setiap merk sablon mempunyai ciri khas yang berbeda sehingga memerlukan perjuangan tinggi untuk bisa mempertahankan mutu barang, salah satunya yang berbahan karet.

Di bawah ini adalah 4 cara ampuh untuk menjaga keawetan sablon pada kaos berbahan karet.

Cara Menyimpan Kaos Sablon

Cara mengurus kaos sablon bahan karet agak sama dengan penyimpanan pakaian secara umum. Kaos sablon berbahan karet mesti disimpan dengan sempurna dan tertata rapi di lemari pakaian. Usaha tersebut dapat dimulai dengan meletakkan kaos bagian dalam ke sisi luar, lalu melipatnya dengan rapi dan cermat. Kemudian, kaos bersablon berbahan karet bisa disusun dengan pakaian lainnya.

Di samping dilipat, kaos sablon berbahan karet atau plastisol juga dapat ditaruh dengan cara digantung pada lemari menggunakan hanger. Selain itu, proses peng-hangeran mempunyai kesamaan pada tahapan seperti ketika dilipat, letak kaos sablon bagian dalam juga dibalik ke sisi luar sehingga bagian sablon tidak menempel dengan baju yang tengah digantung dengan hanger juga. Kemudian, kaos berbahan karet bisa disusun secara rapi di lemari.

Cara Mencuci Kaos Sablon

Usahakan jangan merendam kaos sablon berbahan karet pada rentang waktu yang cukup lama apalagi dengan memakai deterjen, karena sesungguhnya kandungan panas detergen bisa menimbulkan kerusakan pada lapisan sablon yang diakibatkan hawa panas yang dtimbulkan. Di samping itu juga, tidak dibenarkan mencuci kaos berbahan karet dengan cara disikat, apalagi bagi Anda yang sering menggosoknya secara keras.

Nah, sebelum anda cuci, disarankan agar kaos direndam dalam kurun waktu 15 menit,  kemudian kaos berbahan karet itu dapat dikucek secara hati-hati dan perlahan. Jika menggunakan mesin cuci, harap ubalah kecepatan mesin cuci menjadi sedang, dan jangan lupa, persingkat pula durasi mencuci. Yang juga perlu diingat adalah  kurangi kadar pemberian deterjen supaya dapat membantu mempertahankan mutu sablon kaos.

Cara Mengeringkan Kaos

Disarankan untuk menghindari tindakan pengeringan kaos sablon berbahan karet secara langsung tepat di bawah cahaya matahari.  Anda dapat menaruhnya pada tempat yang sejuk. Kondisi panas berlebihan akan bisa meningkatkan risiko rusaknya sablon kaos. Persoalan ini menyebabkan desain sablon menjadi semakin rusak, tercerai berai sehingga kaos tidak kelihatan keren lagi.

Jika anda ingin menjemur kaos berbahan karet secara langsung tepat di bawah sinar surya, sebaiknya balik posisi kaos bagian dalam ke sisi luar sehingga desain sablon tidak terkena panas secara langsung. Disarankan juga untuk tidak menjemur kaos berbahan karet melebihi waktu 30 menit. Gunakan pula hanger untuk menjemur kaos sehingga sablon tidak akan merekat dengan pakaian lainnya.

Cara menyetrika yang baik

Demi memperoleh hasil terbaik dalam menyetrika, harap berikan lapisan di bawah kaos bersablon bahan karet dengan kain lainnya. Di samping itu, cara ini akan dapat mempertahankan sablon kaos untuk tidak terkena panas setrika secara langsung.

Mohon usahakan agar setiap sisi kaos yang bersablon tidak tumpang tindih saat disetrika, sebab bagian sablon itu dapat menempel di bagian lainnya. Perlu dicermati pula untuk tidak menggunakan semprot pewangi pakaian di bagian yang bersablon, sebab hal tersebut akan membuat kaos menjadi lengket saat disetrika nantinya.

Dari artikel ini kami harap pembaca dapat mengerti lebih baik lagi mengenai sablon kaos dan cara merawat hasil sablon kaos yang baik. Sehingga saat anda mencari vendor sablon kaos, anda dapat mendapatkan hasil dan cara perawatan yang anda inginkan. (jow)

Written by Admin Post

I am not just a blogger, I am a professional procrastinator with a knack for oversharing. My hobbies include drinking coffee, taking pictures of my food, and pretending I have my life together.