Ponsel di masa kini memang sudah menjadi kebutuhan pokok, bukan lagi kebutuhan sekunder. Akibatnya, keberadaan benda ini tak pernah lepas dari jangkauan kita.
Namun, tahukah Anda, kalau kebiasaan meletakkan ponsel pintar dengan kondisi layar menyala di kamar tidur menyimpan bahaya?
Berdasarkan penelitian yang dilakukan ilmuwan di University of Granada Spanyol, disebutkan bahwa meletakkan ponsel dengan kondisi layar menyala di kamar tidur dapat memicu kegemukan. Ilmuwan tersebut menyebutkan tubuh membutuhkan kondisi gelap untuk menghasilkan hormon yang dapat mengatur konversi makanan dan minuman menjadi energi.
Namun jika ada cahaya ambient dari lampu ponsel, maka hal tersebut akan mengganggu pelepasan melatonin dan mencegah tubuh membakar makanan secara efisien, sehingga bisa memicu kegemukan. “Meski cahaya itu tidak cukup terang untuk menerangi ruangan, tetapi tetap dapat mengganggu,” katanya dilansir dari Daily Mail, Kamis (9/10/2014).
Selain itu, panjang gelombang pendek yang dipancarkan beberapa gadget saat pengisian baterai adalah kondisi yang paling mengganggu tidur, karena hal tersebut tidak baik pada metabolisme tubuh. Ada banyak penelitian menunjukkan fakta bahwa setiap orang harus menjaga kualitas tidur dengan baik, dengan cahaya redup bahkan nyaris gelap.
“Perubahan pola bangun tidur memicu timbulnya diabetes dan obesitas. Jadi, bila Anda bisa meningkatkan waktu tidur, maka hal itu akan membawa efek positif pada tubuh,” kata Dokter Simon Kyle, seorang peneliti tidur.
Kata dia, sekarang ini banyak orang yang terlalu sering memandang cahaya layar ponsel pada malam hari sebelum tidur. Untuk itu disarankan selalu mematikan ponsel pintar, tablet, dan komputer saat menjelang tidur guna mengurangi paparan sinar buatan.
Apakah Anda sendiri termasuk ke dalam orang yang suka bermain ponsel pada malam hari sebelum tidur? (tom)