Wisata Ekstrem Berburu Badai Tornado Jadi Berita di US

Merna Arini

Bosan wisata ke pantai atau naik gunung? Sebuah agen tur wisata, Weather Adventures Storm Chasing Tours yang dipimpin Blake Knapp (35) menyediakan wisata melihat badai Tornado di Amerika Serikat (AS). Wisata ekstrim ini mempertaruhkan kematian dengan mengejar badai yang berjarak ribuan mil di seluruh wilayah AS.

Selama musim panas dan musim semi, Knapp menyediakan kelompok tur sebanyak 10 hari untuk perjalanan di lembah Tornado. Wisatawan akan dikenakan biaya sekitar Rp 34,5 juta (Euro RP 15.000). Selain berburu tornado, kamu bisa mengabadikan dengan berfoto berlatar badai spektakuler Tornado. Dilansir dari dailymail, bisnis ini memang sangat berisiko, tapi bagi para penantang adrenalin dan pemburu foto, wisata ini sangat menjanjikan sekali.

Dilansir dari tribunnewscom, Knapp yang sudah bertahun-tahun memburu tornado mengatakan kalau wisawatan akan berburu badai Tornado di seluruh Amerika Serikat. Foto-foto yang diambil wisatawan bisa menjadi kenangan seumur hidup dan tidak akan terlupakan, hal itulah yang selalu dikatakan Knapp.

orang yang berburu tornado (www.stormchasing.com)
orang yang berburu tornado (www.stormchasing.com)

Tornado dikenal sebagai bencana alam yang mematikan. Tornado merupakan angin yang berputar dengan sangat cepat (bisa lebih dari 402 km/jam) yang berbentuk seperti corong. Bencana alam ini sangat membahayakan karena dapat mengangkat dan meluluhlantahkan semua yang dilewatinya, mulai dari pohon, mobil, bahkan gedung tinggi sekalipun. Hal ini tentu saja merusak banyak sekali benda dan menelan korban jiwa yang tidak sedikit. Tornado paling sering terjadi di Amerika Serikat, India, dan Bangladesh. Salah satunya yang terparah adalah Tri-State Tornado, Tornado selama 3,5 jam yang merusak lebih dari 15.000 rumah dan 700 korban jiwa di Amerika Serikat.

orang yang berburu tornado (static.dnaindia.com)
orang yang berburu tornado (static.dnaindia.com)

Tornado terjadi karena udara hangat semakin tersedot ke awan. Kemudian, akan terbentuk sel badai pada awan kumulonimbus. Terkadang, di dalam sel badai bisa terbentuk putaran udara yang cepat akibat arah pergerakan angin yang berbeda dan kecepatan angin yang berbeda pula. Putaran udara ini (yang sering disebut vorteks) akan mencapai tanah dan terjadilah tornado.

Tornado bisa merusak apa pun termasuk menghilangkan nyawa manusia. Oleh karena itu, pasti timbul suatu pertanyaan, bagaimana cara menghindari tornado? Apabila belum terjadi Tornado, sering-seringlah memperhatikan ramalan cuaca sehingga bisa mengevakuasi diri terlebih dahulu dan simpanlah lilin atau senter untuk penerangan apabila listrik padam.

Selain itu, pelajarilah banyak hal mengenai tornado. Misalnya tanda-tandanya, bagaimana suaranya, dan bagaimana keadaan angin disekitarnya. Saat sedang terjadi tornado, jangan terlalu panik. Pakailah helm atau segala sesuatu yang bisa melindungi kepala dari benda-benda yang jatuh. Lalu, dengarkanlah sirine yang ada dan segera berlindung di bangunan kokoh atau bunker bawah tanah. (jow)

Bagikan:

Merna Arini

Buka jendela ilmu dengan membaca.