Evolusi D’MASIV di Album Terbarunya

Satu lagi musisi Indonesia yang siap memanjakan penggemar musik di Tanah Air. Hari Kamis kemarin, 13 Oktober, band ini resmi merilis album ke-5 bertajuk “Self Titled”. Lewat album ini pula, band dengan vokalis Rian ini mengumumkan evolusi yang terjadi pada band mereka.

Yang paling mencolok adalah perubahan logo bandnya. Jika sebelumnya nama band ditulis d’Masiv, kini mereka mengubahnya menjadi huruf kapital semua, D’MASIV. Perubahan logo itu dilakukan dengan harapan, keberadaan mereka di industri musik akan lebih besar lagi.

D'MASIV (WowKeren)
D’MASIV (WowKeren)

“Hari ini kita rilis album kelima judulnya D’MASIV, atau bisa disebut album orange karena covernya orange. Kenapa judulnya cuma D’MASIV karena kita baru ganti logo. Di sini hurufnya besar semua, dengan harapan lebih besar lagi di industri musik,” ucap Rian, di Pisa Cafe, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, seperti dikutip dari Bintangcom, Jumat (14/10/2016).

Rian mengatakan, album kelima ini lebih spesial, karena banyak hal indah yang dilewati D’MASIV dalam perjalanannya bermusik. Semisal, D’MASIV kembali bersinergi dengan produser lamanya. Apalagi mereka juga kerap dilibatkan projek soundtrack film.

“Banyak hal indah yang kita lewati. Ada dua lagu jadi soundtrack film. Yakni film ‘Single’ Raditya Dika dan ‘Boboboy’. Satu lagi, akhir tahun ini juga mau jadi soundtrack, semoga lancar,” ungkap Rian.

D'MASIV (Bintang)
D’MASIV (Bintang)

Selain itu, hal spesial lainnya adalah nuansa musik dalam albumnya. Dalam album ini, banyak musisi yang membantu D’MASIV dalam menggarap lagunya. “Dari lagu ‘Dengarlah Sayang’ saja yang ngisi keyboard dan pianonya tuh Andika ex-Peterpan jadi ada suasana Peterpan disitu,” jelas Rian.

Sebenarnya album kelima D’MASIV sudah dirilis sejak dua bulan lalu dalam bentuk digital. Menjawab banyaknya permintaan para fans, Rian pun senang bentuk fisik albumnya akhirnya dirilis.

D'MASIV (Bintang)
D’MASIV (Bintang)

“Dua bulan kemarin hanya digital. Jujur itu kurang, nggak cukup. Walau sekarang sudah era digital, tapi bagi Masivers masih mau mengoleksi fisiknya. Makanya ketika album dirilis bentuk fisik kayak lihat pasangan kita lahirkan anak dari kita, bahagia banget,” pungkas Rian. (tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Berwujud Monster, Ternyata 5 Tokoh Film Ini Baik Hati

Begini Jika Foto Jadul Dikreasikan Ulang pada Masa Kini