Jika kamu besar di tahun 1980-an, pastinya tak asing lagi dengan serial anak-anak berjudul Si Unyil. Kini, bagi kamu penggemar tokoh Unyil dan kawan-kawannya, bersiaplah karena Unyil akan diangkat ke versi animasi.
Rencananya, serial yang diberi judul Petualangan Si Unyil akan diproduksi ulang oleh Perum Produksi Film Negara (PFN), PT Telkom Tbk dan Asosiasi Industri Animasi dan Konten Indonesia (Ainaki).
Petualangan Si Unyil sendiri bakal diputar di layar televisi serta jaringan TV cable pada Agustus mendatang. “Launching Agustus, rencana opening menyambut semangat 17 Agustus. Sudah beberapa TV tertarik. Targetnya, bisa tayang di TV nasional,” kata Direktur Utama PFN, Shelvy Arifin, seperti dikutip Detik, Jumat (19/2/2016)
Tahap sesi 1, Petualangan Si Unyil bakal tayang dalam 13 episode. Satu episode terdapat dua cerita berbeda dengan durasi 22 menit. “Satu episode yang akan berdurasi 22 menit. Dalam 1 episode ada 2 cerita berbeda dengan durasi 11 menit setiap cerita,” lanjut Shelvy
Chandra Endroputro selaku sutradara menambahkan, dalam proses penggarapan serial Unyil pihaknya mengajak para animator terbaik di Indonesia. Chandra dan tim berniat mengubah Unyil dari boneka menjadi karakter kekinian yang bernuansa modern.
“Berat bagi saya, mengubah desain karakter Si Unyil dari boneka diubah jadi karakter kekinian. Ini tantangan bagi tim,” ungkap Chandra
Serial Si Unyil ternyata merogoh kocek besar hingga setengah miliar guna memproduksi satu episode. Adapun biaya produksi didukung oleh PT Telkom Tbk. “Telkom akan biayai sampai 13 episode. Biaya produksi Rp 500-600 juta per episode. Tantangan apa? Kesulitan mencoba desain bentuk boneka menjadi karater animasi, kemudian funding. Tantangan funding karena produksi perlu biaya tinggi. Alhamdullilah Telkom dukung pada produksi awal,” ucap Shelvy
(nha)
