39 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 31 Oktober 1975, lagu “Bohemian Rhapsody” sebuah adikarya musikal dari band legendaris, Queen, dirilis. Apakah lagu itu sebuah metafora dari hubungan asmara Freddie Mercury yang gagal?
Lagu yang ‘berkisah’ tentang seorang pemuda yang telah membunuh seseorang, menjual jiwanya kepada Beelzebub dan ingin tahu apakah Scaramouche dapat melakukan Fandango ini, menciptakan banyak cerita menarik serta beberapa penafsiran yang berbeda mengenai inti atau makna dari lagunya.
Berikut adalah 10 fakta unik mengenai lagu “Bohemian Rhapsody”, seperti dilansir dari NME, Kamis (27/11/2014).
1. “Bohemian Rhapsody” selama sembilan minggu berturut-turut bertengger di peringkat 1 UK Single Chart sampai akhir tahun 1975. Mengekor dibelakang David Whitfield dengan “Cara Mia” (10 minggu, 1954) dan Slim Whitman dengan “Rose Marie” (11 minggu, 1955).
2. Produser “Bohemian Rhapsody”, Roy Thomas Baker, adalah salah satu produser Guns N ‘Roses’ selama pembuatan album “Chinese Democracy”. Baker keluar dari proyek itu tahun 2000 karena tak bisa memperoleh suara gitar yang pas, setidaknya di telinga Axl Rose.
3. Scaramouche adalah karakter dari komedi dell’arte, badut yang selalu berhasil lolos dari situasi sulit. Ia selalu menemukan jalan keluar, biasanya dengan mengorbankan orang lain. Nama aslinya ‘Scaramuccia’ yang berarti ‘pertempuran’.
4. Diputar di radio pertama kali oleh komedian Kenny Everett, saat itu ia adalah seorang DJ di Capital radio. Pada awalnya ia pikir lagu itu sangat lama, tetapi setelah mendengar, lagu itu mencuri hatinya. “Lupakan soal durasinya yang setengah jam, lagu itu akan menjadi nomor satu selama berabad-abad!” ujar Kenny.
5. Freddie Mercury memainkan piano sama dengan yang dimainkan Paul McCartney untuk lagu “Hey Jude”.
6. EMI dan Elektra di Inggris mencoba untuk memotong lagu epik tersebut. “Mereka mengatakan itu terlalu panjang dan tidak akan berhasil. Kami pikir, ‘Yah kita bisa memotongnya, tapi itu tidak akan masuk akal’, sekarang atau selamanya; Anda akan kehilangan semua suasana hati yang berbeda dari lagu tersebut. Jadi kita mengatakan tidak. Begitu adanya atau tidak sama sekali,” ujar Roger Taylor sang drummer.
7. Bagian opera lagu itu membutuhkan lebih dari 70 jam untuk menyelesaikan.
8. Freddie menulis seluruh lagu – termasuk harmoni – pada buku telepon dan potongan-potongan kertas, membuatnya menjadi agak rumit bagi rekan seband-nya untuk mengerti.
9. Saat membawakan “Bohemian Rhapsody” secara live, Queen lebih suka menggunakan kaset untuk bagian opera.
10. Pertanyaan paling penting, apakah makna lagu ini? “Makna lagu ini…apa saja, terserah Anda,” ujar mendiang Freddie Mercury. (tom)