Ada Band Reggae yang Tidak Gimbal

Suka musik reggae? Maka kamu wajib dengar band baru yang satu ini, yaitu Pasukan Lima Jari. Band beraliran pop reggae ini sungguh unik. Bila umumnya musisi reggae berambut dreadlock alias gimbal, para personel Pasukan Lima Jari justru sebaliknya. Mereka cenderung rapi.

Band beranggotakan Cukek (vokal), Bastian (gitar), Audi (bas), Alwin (drum), dan Aksa (perkusi) ini mengungkapkan alasan dibalik gaya mereka tersebut. “Pernah (gimbal), ada masanya,” ujar Bastian yang juga seorang dokter ini dikutip dari Liputan6com, Rabu (6/5/2015). “Main reggae enggak harus gimbal,” timpal Aksa.

Pasukan Lima Jari baru saja merilis album perdananya berjudul “Republik Rakyat Reggae”. Dengan single andalannya “Masihkah”, mereka berharap musik reggae lebih dapat diterima di kalangan masyarakat umum.

Pasukan Lima Jari sendiri terbentuk pada bulan Agustus 2006 silam. Band ini bermula dari pertemanan sekelompok siswa SMA Lab School Jakarta. Sebelum merilis album debut ini, Pasukan Lima Jari sudah pernah merilis beberapa single seperti “Cinta Pertama” pada tahun 2010, “Gak Landing”, “#Salam Lima Jari”, dan “Boy’s Band” pada tahun 2014.

Untuk album “Republik Rakyat Reggae”, album tersebut berisikan 12 lagu. Penggarapan album ini juga kabarnya dibantu oleh nama-nama mumpuni di genre musik reggae seperti Conrad Good Vibration, Dade B.O.P, Iwanous ex Coconuttrees, dan Hendrikus Rastafara.

Diproduksi oleh RRR Records dan dirilis secara indie melalui Demajors Independent Music Industry, kualitas sound album “Republik Rakyat Reggae” berkualitas internasional. Versi digital album ini pun dapat diunduh secara legal di Spotify, iTunes, dan Google Play. Tak hanya versi digital, versi fisiknya pun sudah bisa diperoleh di toko-toko musik.

Memproduseri albumnya sendiri, Pasukan Lima Jari puas dengan hasil karya mereka. (tom)

Written by Hutomo Dwi

Cowok penyuka Jepang, dari bahasa, musik, sampai film dan animenya.

Girls, Ini Tips untuk Kamu yang Terpaksa Pulang Malam

Cinta Sejati,10 Tahun Antarkan Istri Cuci Darah dengan ‘Becak Ambulan’